0 0
Read Time:2 Minute, 6 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – XL Axiata mengumumkan pendapatan kuartal I 2024 yakni Rp 8,44 triliun. Pendapatan ini naik 12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Presiden, Direktur dan CEO XL Axiata Dian Siswarini mengatakan XL mampu menghasilkan pendapatan data yang positif dibandingkan kuartal sebelumnya, dimana layanan data memberikan kontribusi sebesar 93 persen terhadap pendapatan XL Axiata.

Dari sisi layanan data, trafik data di jaringan XL Axiata saat ini mencapai 2.609 petabyte, meningkat 18,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Saat ini XL Axiata melayani 57,6 juta pelanggan di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut meningkatkan omzet XL Axiata sebesar 3,2 persen dibandingkan Q4 2023. Dari jumlah tersebut, rata-rata belanja pengguna (ARPU) XL Axiata pada Q1 2024 sebesar Rp44 ribu.

Dian mengatakan, alih-alih menambah jumlah pelanggan XL Axiata secara signifikan, ia memutuskan untuk mempertahankan jumlah pelanggan berkualitas bagi perusahaan. Dian tak khawatir dengan kelakuan pengguna yang sering berganti-ganti kartu SIM atau operator.

“Pelanggan sebenarnya adalah pelanggan setia yang menggunakan layanan XL dengan baik. Kalau dilihat dari tahun ke tahun jumlah penggunanya tidak banyak naik, tapi juga tidak turun. Kami fokus meningkatkan layanan untuk menjadikan pengguna produktif, sehingga konsumsi per pengguna meningkatkan ARPU,” ujarnya dalam konferensi pers usai RUPS XL Axiata di Jakarta, Jumat (3/5/2024).

Dari jumlah pengguna XL Axiata yang tercatat, penetrasi ponsel pintar di jaringannya mencapai 79 persen. Guna memberikan layanan terbaik, menurut Direktur dan Chief Technology Officer XL Axiat I Gede Darmayus, pada tiga bulan pertama tahun 2024, jumlah BTS XL Axiat akan bertambah sebesar 9,6 persen.

Secara angka, jumlah unit BTS XL Axiata kini sebanyak 163.106 unit BTS, dengan 107.906 unit BTS 4G, dimana 62 persennya terkoneksi jaringan optik.

Gede mengatakan XL Axiata menargetkan membangun 10.000 BTS pada tahun 2024.

“Pada akhir tahun 2023, XL Axiata akan menambah 3.000 BTS dengan membuka situs baru dan upgrade LTE. Rencananya 7.000 BTS lagi pada Desember 2024,” ujarnya.

Manajemen XL Axiata akan menggelontorkan belanja modal sebesar Rp8 triliun pada tahun 2024 untuk melayani klien yang sebagian besar merupakan pengguna data.

Gede mengatakan, nilai tersebut akan digunakan untuk investasi pengembangan jaringan guna mendukung peningkatan kualitas layanan.

“Totalnya 80 persen (Rp 6,4 triliun) akan digunakan untuk peningkatan jaringan, 10 persen untuk peningkatan sektor IT, dan 10 persen penyertaan modal untuk pekerjaan umum,” kata Gede.

Dari Rp 6,4 triliun yang dikeluarkan untuk membangun jaringan, 65 persennya akan digunakan untuk radio, pengembangan situs baru, peningkatan jangkauan dan kapasitas. Sedangkan sisanya akan digunakan untuk memodernisasi IT dan bermigrasi ke cloud.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D