0 0
Read Time:1 Minute, 11 Second

dianrakyat.co.id, JAKARTA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan peringatan dini kepada wisatawan lokal dan asing tentang peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Bali. Menurut Kementerian Kesehatan, jumlah kasus demam berdarah mencapai 62.001 pada minggu ke-15 tahun 2024.

“Kami juga memberikan peringatan di media lokal agar masyarakat mewaspadai demam berdarah dengue. Biasanya meningkat di awal tahun,” kata Imran Pambudi, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan di Jakarta. , Senin (15/4/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Imran menanggapi kasus demam berdarah yang menjadi perhatian media asing Dailymail pada pertengahan April 2024, di mana seorang turis asal Queensland, Australia, didiagnosis menderita demam berdarah dalam waktu 10 hari setelah berkunjung ke Bali. Menurut Imran, pihaknya sudah mengirimkan surat edaran ke seluruh fasilitas kesehatan tentang kewaspadaan terhadap DBD.

“Kami selalu memberikan laporan masukan setiap bulannya,” ujarnya.

Imran belum bisa memastikan jumlah kasus DBD dari wisatawan di Bali. Namun Kementerian Kesehatan memastikan tempat tidur rumah sakit dan obat-obatan tersedia di Bali untuk pasien demam berdarah.

“Kami pantau sampai lebaran masih aman. Kami belum mendapat informasi kekurangan atau darurat DBD di daerah,” ujarnya.

Sebelumnya, Dailymail mengimbau wisatawan berhati-hati saat berwisata ke Bali dalam laporan yang diterbitkan pada 13 April 2024. Peringatan itu muncul setelah dilaporkan adanya peningkatan signifikan kasus demam berdarah di Pulau Dewata.

Kutipan dari laporan tersebut berbunyi: “Wanita Queensland yang malang berbagi diagnosisnya saat menjalani infus di rumah sakit di pulau Ubud yang populer di Indonesia.”

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D