dianrakyat.co.id, Jakarta – Teknologi otonom bisa dimanfaatkan untuk banyak tugas. Salah satunya adalah penggunaan konsep Mitsubishi Fuso Eccentric Sensor Collect, sebuah truk sampah EV berteknologi tinggi yang dapat mengikuti pengemudinya antar titik pengumpulan sampah, dan juga dapat dikendarai dari jarak jauh.
Konsep truk sampah tanpa pengemudi telah diuji di kota Kawasaki, Jepang, lapor Carscoops, Minggu (11/8/2024).
Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation telah mempublikasikan rekaman video pengujian yang dilakukan pada November 2023 bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup setempat.
Truk sampah menangani semua jenis kasus penggunaan, mengikuti pengemudi pejalan kaki, dan waspada terhadap lingkungan sekitar.
Cluster sensor Mitsubishi Fuso eCanter dilengkapi dengan ADAS Level 2, yang merupakan standar di sebagian besar kendaraan produksi baru.
Meskipun otonomi tingkat tinggi diharapkan, sistem ini cukup baik untuk pengoperasian truk sampah berkecepatan rendah, yang mengikuti rute pengumpulan yang telah ditentukan.
Terdapat beberapa sensor kamera di bagian depan dan belakang truk yang berfungsi ganda sebagai kaca spion.
Saat pengemudi meninggalkan tempat duduk dan mulai bergerak maju, mobil akan menguncinya sebagai sasaran dan perlahan mengikuti arah.
Truk juga dapat berhenti di tempat pengumpulan sampah yang diperlukan atau lokasi yang ditentukan oleh operator.
Hal ini sangat mengurangi beban kerja, karena petugas sampah tidak harus terus menerus keluar masuk kendaraan.