0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta Daun jeruk berperan penting dalam meningkatkan kelezatan rasa dan aroma berbagai makanan. Misalnya masakan seperti nasi daun jeruk, lotek, semur, terong raos, oseng kikil dan lain-lain sering menggunakan daun jeruk sebagai bumbunya. Umumnya daun jeruk purut yang bentuknya delapan, banyak digunakan untuk memberi cita rasa khas pada makanan.
Daun jeruk purut banyak tersedia di beberapa pasar, baik pasar tradisional maupun supermarket. Biasanya masyarakat membelinya dalam jumlah besar sehingga tidak perlu sering-sering mengunjungi pasar hanya untuk mendapatkan daun jeruk. Namun, salah satu kendala yang sering Anda hadapi saat membeli dalam jumlah besar adalah penyimpanannya yang tidak tepat. Jika daun jeruk tidak disimpan dengan baik, daun jeruk bisa menjadi hitam, kehilangan rasa, bahkan membusuk.
Untuk menjaga kesegaran daun jeruk, masyarakat lebih memilih mengeringkannya terlebih dahulu atau menyimpannya di lemari es freezer. Berbeda dengan kebiasaan biasanya, warganet akun YouTube Resep Anna Zln membagikan sebuah tips yang kurang mujarab. Ditambah lagi, tip ini cukup sederhana karena tidak perlu mengeringkan atau mendinginkan daun jeruk.
Yuk simak informasinya yang dipinjam dari channel YouTube Anna Zln Recipe pada Selasa (4/6/2024).
Siapkan daun jeruk segar dan pastikan bersih dan benar-benar kering sebelum disimpan.
Kemudian siapkan kantong plastik transparan dengan ukuran 1/2 kg atau 1 kg atau sesuai kebutuhan untuk menyimpan daun jeruk.
Setelah daun jeruk dimasukkan ke dalam kantong plastik, kencangkan plastik pembungkusnya. Saat membungkus, pastikan masih ada udara di dalamnya agar plastik terlihat menggembung setelah dibungkus.
“Pakai rapat-rapat dan pastikan diangin-anginkan agar ada udara di dalamnya, sehingga udara itu dapat menahannya,” jelasnya.
Ia menunjukkan hasil daun jeruk setelah menggunakan metode penyimpanan 5 hari. Daun jeruk masih terlihat segar dan tidak membusuk.
Namun disarankan untuk membatasi penggunaan teknik pengawetan ini tidak lebih dari seminggu. Pasalnya, setelah batas waktu tersebut, daun jeruk berisiko tumbuh jamur dan membusuk.
Daun jeruk berasal dari tanaman jeruk dan sering digunakan sebagai bahan penyedap masakan Indonesia. Karena warnanya yang hijau tua dan rasa segarnya yang khas, daun jeruk sering ditambahkan pada berbagai masakan, kue, dan masakan lainnya.
Tak hanya bermanfaat untuk meredakan maag, daun jeruk juga bisa digunakan untuk mengobati batuk. Manfaat tersebut berasal dari ekstrak vitamin C yang terkandung dalam daun jeruk purut.
Jeruk purut dan jeruk purut ukurannya lebih besar. Dari segi tekstur kulit, jeruk nipis memiliki permukaan paling halus, sedangkan jeruk purut memiliki kulit paling tebal dan permukaan berkerut.
Daun jeruk mengandung beragam nutrisi, antara lain serat, protein, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, vitamin C, antioksidan, dan masih banyak nutrisi lainnya.
Daun jeruk purut mengandung antioksidan seperti asam askorbat dan asam ferulic yang membantu menjaga kesehatan jantung. Mereka mengurangi stres oksidatif, menjaga integritas pembuluh darah dan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
