dianrakyat.co.id, Jakarta – Produsen kendaraan listrik Li Auto akan mencapai tonggak sejarah baru karena berhasil mencapai target pengiriman satu juta unit pada akhir Oktober.
Kesuksesan ini bertahan hampir 5 tahun. Rencananya Li Auto akan merayakan kesuksesan tersebut dengan upacara serah terima.
Sekadar informasi, Li Auto merupakan merek asal Tiongkok yang memproduksi kendaraan listrik dan didirikan pada tahun 2015. Merek tersebut menjual mobil pertamanya pada tahun 2019 yang menandai kehadiran merek tersebut di pasar dalam negeri.
Selama penjualan awal di enam bulan pertama, Li Auto hanya berhasil mengirimkan 10.000 kendaraan. Namun, dalam beberapa tahun berikutnya, penjualannya meroket.
Pada November 2021, Li mencapai 100,000 pengiriman kendaraan. Li membutuhkan waktu sekitar 3 tahun untuk mencapai 900.000 unit untuk mencapai kesuksesannya saat ini.
Pada (1/10/2024), pabrikan asal Tiongkok itu mengumumkan pengapalannya mencapai 975.176 unit. Namun dalam 9 bulan pertama tahun 2024, Li Auto berhasil menjual 341.812 kendaraan atau rata-rata sekitar 38.000 unit mobil per bulan.
Hal ini menunjukkan bahwa Li kemungkinan besar akan mencapai tangkapan 1.000.000 pada pertengahan Oktober.
Seorang blogger otomotif Tiongkok telah membagikan bocoran foto pelat nomor yang menunjukkan Li Auto berhasil mengirimkan 1 juta mobil.
Terkait bocoran plakat yang diambil dari Shenzhen, banyak netizen yang beranggapan acara serah terima akan digelar di pusat perbelanjaan Nanshan Science Park di Shenzhen.
Namun postingan foto tersebut tidak bertahan lama. Ada kemungkinan blogger akan diminta untuk menghapusnya sambil menunggu pengumuman resmi dari Li Auto.
Namun, blogger Tiongkok lainnya mengatakan bahwa setiap pabrikan Li Auto akan menyiapkan plakat terkait pengiriman mobil ke-1 juta tersebut.
Sebagai buktinya, ia juga menyerahkan foto plat nomor yang sama persis dengan yang ada di Shenzhen. Informasi yang dibagikan tersebut menimbulkan kebingungan mengenai lokasi perayaan.
Li Auto belum merilis informasi resmi mengenai tanggal dan lokasi upacara serah terima tersebut. Namun, jaringan berasumsi bahwa kesuksesan ini akan terjadi pada pertengahan Oktober.
Berdasarkan laporan carsnewschina pada (10/102024), berdasarkan survei yang dilakukan carsnewschina, produsen kendaraan listrik tersebut mampu mencapai target penjualan tertinggi sebesar 71,2% di antara merek-merek baru yang terlibat dalam produksi yang sama.
Namun, meski sukses diraih, Li Auto melihat target penjualannya turun hampir 50%.
Li awalnya berencana menjual Li Mega Minivan sebanyak 800.000 unit pada tahun 2024. Namun, mobil tersebut tidak mencapai target dan Li terpaksa mengubah target penjualannya menjadi 560.000-640.000 unit.
Kemudian ternyata volume penjualannya masih lebih rendah dari perkiraan. Pada akhirnya, Li kembali menurunkan target penjualannya menjadi 480.000 unit.
Untungnya Li Auto bisa mempertimbangkan target penjualannya, namun jika tidak, mungkin target yang dicapai tahun ini hanya mencapai 42,7 persen, lebih rendah dibandingkan rata-rata penjualan NEV China lainnya.
Meski nyaris terpuruk, Li Auto saat ini menjadi salah satu merek NEV terlaris di China. Mobil terlaris adalah crossover Li L6 EREV, model merek terlaris adalah minivan Mega.