0 0
Read Time:1 Minute, 39 Second

Pemangkat, dianrakyat.co.id – Sri Irdayati, perempuan asal Pemangkat, Kalimantan Barat, berdedikasi penuh untuk menanamkan jiwa wirausaha pada anak sekolah dasar. 

Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi mendatang untuk keluar dari kemiskinan yang mengakar. Ia bermimpi anak-anak yang dibesarkannya bisa menjadi jutawan berkat jiwa wirausaha yang ia kembangkan.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Irda sapaan akrabnya membuka kelas bisnis di kawasan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara. Dia mengajar di rumah kontrakan suaminya, tempat kursus bahasa Inggris juga diadakan. Irda melatih anak-anak usia 6-12 tahun untuk mengenal dunia wirausaha sejak dini. 

Di kelasnya, anak-anak belajar bagaimana memulai perusahaan manufaktur mutiara dan menyiapkan neraca keuangan. Irda yang mengenyam pendidikan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro ini memanfaatkan ilmunya dalam pengajaran kewirausahaan dan manajemen keuangan.

Irda terinspirasi mengajar dari film “Richie Rich” yang berkisah tentang kehidupan seorang anak orang kaya yang kesepian karena kekurangan teman. Hal ini mendorongnya untuk membantu anak-anak Indonesia sukses di masa depan. Ia juga membuka kursus bisnis gratis agar anak-anak dari keluarga sederhana bisa belajar secara gratis.

Dengan pendekatan yang sederhana dan mudah dipahami, Irda mengajarkan pola pikir wirausaha kepada anak-anak. Di kelasnya mereka membuat kalung mutiara yang mempunyai nilai ekonomi. 

“Kursus saya gratis,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang dikutip Senin, 28 Oktober 2024.

Irda mempunyai cara unik dalam menyapa peserta kelas, dimana setiap anak dipanggil “bos”, singkatan dari “orang sukses masa depan”, guna membangun pola pikir sukses sejak dini.

Suaminya, Dedi Purwanto, sangat mendukung inisiatif Irda dalam mendidik anak berbisnis.

Karena usaha dan dedikasinya, Sri Irdayati berhasil meraih satu dari lima penghargaan di Astra Integrated Spirit for (SATU) Indonesia Awards pada tahun 2010. 

Penghargaan ini diberikan Astra sebagai pengakuan terhadap generasi muda, baik individu maupun kelompok, yang menjadi pionir dan membawa perubahan positif bagi masyarakat di berbagai bidang, termasuk kesehatan, pendidikan, lingkungan hidup, kewirausahaan, dan teknologi. Mayat seorang pria ditemukan di rumah kontrakan, polisi: ada luka di leher. Korban ditemukan duduk di pintu toilet dengan kedua tangan melingkari leher. dianrakyat.co.id.co.id 27 Desember 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D