0 0
Read Time:2 Minute, 12 Second

dianrakyat.co.id, Artis Jakarta Tatiana Safira kembali tampil dalam film horor bertajuk Kampung Siluman Pulo Majeti. Disutradarai oleh Jose Pernomo dan diproduseri Giri Pratama, film ini juga dibintangi oleh Julian Darvis, Zarof Ricard dan Agun Vinarno sebagai produser eksekutif. 

Tatyana berperan sebagai Aliya, seorang penduduk desa Majeti yang dibawa pergi dari desa pada usia muda. Karakter Alia berusaha mencari asal muasalnya karena sering menghadapi kejadian seram dan misterius.

Tatiana menghadapi kesulitan besar dalam memerankan Aliya karena ia harus belajar bahasa Sunda, bahasa pengantar dalam film tersebut. Penggunaan bahasa Sunda diharapkan dapat memberikan arah baru terhadap genre horor Indonesia.

Awalnya saya kaget karena saat saya baca naskahnya di Indonesia, tapi kemudian saya diberitahu bahwa filmnya sepenuhnya berbahasa Sunda. Beruntung ada asisten pelatih yang sabar dan membantu. Kami tidak melakukannya. Saya tidak mengerti bahasa Sunda. Saya harap sia-sia mencoba belajar bahasa Sunda.” , kata Tatiana Safira saat ditemui baru-baru ini di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

 

 

Menurut sutradara Jose Pernomo, Pulau Majeti memiliki kemiripan dengan Saranjana, dan pihaknya akan mencoba menampilkan keadaan sebenarnya saat memasuki Pulau Majeti. Pulau Majeti sendiri merupakan cagar budaya yang terletak di Banjar, Jawa Barat.

“Kami menemukan pulau Majeti. Kami tidak tahu apa yang terjadi di sana, setan atau apa, dan masyarakat Majeti tinggal bersama makhluk itu. Di Saranjana ada portal, tapi ada hal lain di Pulau Majeti. Penyembuhan karena hanya keluarga yang bisa masuk” Kami bukan drama ke Pulau Majeti. “Kami mencoba menjelaskan apa yang kami lihat ketika kami pergi ke arah yang benar,” kata Jose.

 

Sementara itu, Jiri Pratama selaku produser mengatakan, film ini merupakan film horor pertama yang ia buat dengan latar belakang tradisional Sunda. Awalnya film horor sering dikaitkan dengan negara atau bangsa Jawa.

Biasanya film horor lekat dengan Jawa, kali ini kita bawa ke Sunda yang masih Jawa, tapi Jawa Barat,” ujarnya. Bersemangat. .

Ditambahkannya, “Ini resiko pertama yang kita lakukan dalam budaya sunda, bahasanya juga penuh dengan bahasa sunda, tapi nanti kita akan terus berlatih dan mencoba jika dicampur.”

 

Selain Tatiana Safira, film ini juga dibintangi oleh beberapa aktor dan aktris terbaik Indonesia, Justin Adivinata sebagai Tony dan Baskara Mahendra sebagai Deden. Produksi film ini dijadwalkan berlangsung antara 1 dan 27 Juli 2024. 

Tatyana Safira menunjukkan komitmennya dengan belajar bahasa Sunda untuk memerankan Aldan. Ini tidak hanya menunjukkan keahliannya, tetapi juga keinginannya untuk memerankan karakter yang nyata dan mendalam. Kampung Siluman Pulo Majeti diharapkan bisa membawa warna baru dalam dunia film horor Indonesia dengan budaya Sunda yang kental.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perkembangan film ini, para penggemar dapat mengikuti akun media sosial resmi atau situs resmi rumah produksi. Jangan lewatkan kesempatan melihat penampilan luar biasa dari Tatiana Safira dan aktor lainnya di film ini.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D