0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta – Layanan internet satelit Elon Musk dikabarkan kini ada di IKN (ibu kota kepulauan). Hal itu disampaikan Menteri Kelautan dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pekan lalu.
Menanggapi kabar tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan, dari kesepakatan tersebut belum ada kemajuan terkait kehadiran Starlink di Indonesia.
Namun pemerintah telah membuka peluang bagi banyak perusahaan untuk berpartisipasi dalam industri telekomunikasi, jika mematuhi peraturan Indonesia.
“Secara teknis belum, tapi yang jelas kami terbuka kepada semua pihak yang terlibat dalam bekerja di bidang telekomunikasi di Indonesia, jika mengikuti hukum yang berlaku di Indonesia,” kata Menkominfo saat pertemuan dalam sambutannya.
Ia juga mengatakan bahwa Starlink saat ini tidak berwenang memberikan layanan langsung.
“Belum ada tanda tangan, tapi urusannya masih tertunda, biarlah,” imbuhnya. Ia hanya mengatakan, ada kemungkinan pembahasan kehadiran Starlink akan terjadi setelah pemilu 2024.
Sekadar informasi, Menteri Perdagangan dan Perindustrian Kelautan dan Perdagangan Luhut Binsar Pandjaitan membenarkan telah menghubungi Elon Musk terkait pemasangan Internet di IKN Nusantara.
“Saya bersama Elon Musk, kapan saya menelepon? Jumat, Jumat lalu. Starlink ingin datang. Saya kira regulasinya hampir siap, masuk ke IKN,” kata Luhut saat itu.
Luhut mengatakan Elon Musk dan situs internetnya akan masuk ke IKN setelah mendapat persetujuan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
“Kapan dia ingin datang? Kalau surat Kominfo diperlukan, formulir ILO akan kami berikan satu minggu kemudian. Kalau sudah siap dioperasi, 5 hari lagi baru bisa datang ke Indonesia,” jelasnya.
Ia mengatakan SpaceX tidak hanya akan mengembangkan Internet, tetapi juga menghubungkan jaringan tersebut dengan pusat kesehatan masyarakat atau community health center di sekitar kota baru.
“Saat dia datang, kami minta datang ke IKN, katanya ingin mulai bekerja di IKN dan puskesmas dekat IKM,” kata Luhut.
“Seperti yang ditanyakan Presiden kepada Starlink, memberikan akses ke puskesmas yang tidak bisa dihubungi. Dengan berkomunikasi dengan Starlink, pelayanan kesehatan di pedesaan bisa murah,” ujarnya.
Di sisi lain, banyak puskesmas di pelosok Indonesia yang sudah menggunakan jaringan internet Starlink milik Elon Musk.
Starlink Internet Sharing bertujuan untuk memfasilitasi penggunaan Internet untuk integrasi informasi kesehatan.
Chief Office Transformasi Digital (DTO) Kementerian Kesehatan RI Setiaji mengatakan, sekitar 40 persen puskesmas di daerah terpencil kini sudah memiliki akses internet, termasuk di satelit Starlink.
Hadirnya Starlink di fasilitas kesehatan terpencil juga dimungkinkan berkat dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI.
“Dari 745 puskesmas yang berada di daerah terpencil, mereka tidak mau menggunakan satelit karena tidak bisa menggunakan General Packet Radio Service (GPRS)” – Setiaji saat diwawancara Health dianrakyat.co.id di Hotel JS Luwansa Jakarta pada Rabu, 13 Desember 2023
“Sekitar 40 persennya pakai satelit. Jadi ada pengguna Starlink dan beberapa operator lain. Kominfo membantu dalam hal ini.
Namun akses Internet Starlink hanya bersifat sementara. Sebab, saat satelit Satria-1 Indonesia beroperasi pada tahun 2024, Starlink sudah tidak bisa digunakan lagi.
