0 0
Read Time:1 Minute, 5 Second

JAKARTA – S-500 “Prometey” (Prometheus) merupakan sistem permukaan-ke-udara (SAM) jarak jauh terbaru yang dikembangkan Rusia.

Sistem ini dirancang untuk mencegat berbagai sasaran udara, termasuk rudal balistik antarbenua (ICBM), rudal jelajah hipersonik, pesawat siluman, dan drone. Sistem rudal S-500 Rusia menawarkan banyak keunggulan dibandingkan sistem rudal lainnya.

1. Jarak jauh: S-500 memiliki jangkauan maksimum 600 km, yang memungkinkannya mencegat target dari jarak jauh.

2. Ketinggian 200 km: S-500 dapat mencapai ketinggian 200 km, yang memungkinkannya mencegat target yang terbang di ketinggian sangat tinggi.

3. Kecepatan tinggi: S-500 dapat mencegat target yang bergerak dengan kecepatan hingga 5 km/detik, termasuk rudal hipersonik.

4. Kemampuan Multi-Target: S-500 dapat melacak dan mencegat hingga 20 target balistik dan 10 target aerodinamis secara bersamaan.

5. Berbagai jenis rudal: S-500 menggunakan dua jenis rudal, 40N6M untuk sasaran rudal pesawat dan jelajah serta 77N6 untuk sasaran balistik.

6. Sistem Radar Canggih: S-500 dilengkapi dengan sistem radar canggih yang mampu mendeteksi dan melacak target dengan akurasi tinggi.

7. Fitur lainnya: S-500 memiliki sistem pertahanan rudal anti-balistik (ABM), kemampuan anti-jamming dan mobilitas tinggi.

Secara keseluruhan, S-500 adalah sistem rudal yang sangat canggih yang mampu memberikan pertahanan udara yang solid terhadap berbagai ancaman.

Berikut beberapa spesifikasi S-500:

Jangkauan: Maksimal 600 km, minimal 5 km

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D