0 0
Read Time:1 Minute, 28 Second

JAKARTA – Rudal baru Rusia, Izdeliye 720, menjadi perbincangan hangat di kalangan pengamat militer dan media internasional. Meskipun informasi resmi mengenai rudal ini masih terbatas, sejumlah rincian telah terungkap dari berbagai sumber, yang menunjukkan potensi rudal tersebut sebagai senjata canggih yang dapat mengubah lanskap pertahanan udara.

Mantan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengunjungi berbagai pabrik militer berkali-kali selama masa jabatannya.

Jurnalis Rusia mengambil foto menarik saat berkunjung ke Biro Desain Pembuatan Mesin Negara Raduga pada Januari lalu.

Saat berada di sana, pengamat melihat sebuah rudal tak dikenal di dekat peluncuran sistem pertahanan udara.

Federasi Rusia baru-baru ini mengungkapkan bahwa rudal tersebut merupakan pengembangan baru: terinspirasi oleh pengalaman jet tempur Rusia di Ukraina. Media Rusia menjulukinya Izdeliye 720, meski namanya belum dipublikasikan.

Direktur Jenderal Badan Pembuatan Mesin Negara Raduga Sergey Bogatikov membenarkan keberadaan rudal Izdeliye 720, namun ia mencatat bahwa masih terlalu dini untuk membagikan informasi rinci tentang rudal yang terekam dalam rekaman kunjungan Shogyo.

“Sekolah Raduga, berdasarkan karya penting Aleksandr Yakovic Berezniak, mengembangkan prinsip-prinsip utama desain.”

Inovasi terbaru Biro Desain Negara Raduga berfokus pada pesawat jarak jauh dan garis depan, serta rudal permukaan-ke-permukaan untuk kapal perang. Sebagian besar sistem yang dikembangkan oleh Raduga tersedia secara global dan telah terbukti efektif dalam situasi pertempuran nyata.

Awal tahun ini, pakar militer Piotr Botowski mencatat kemiripan Izdeliye 720 dengan rudal Kh-69, dengan badan pesawat berbentuk persegi dan fairing sayap.

Namun, Izdeliye 720 jauh lebih kecil, dengan panjang 3,4 m, lebar sayap 2, dan berat peluncuran hingga 450 kg. Salah satu perbedaan utama adalah saluran masuk udara rudal, yang terletak di atas, bukan tersembunyi di bagian bawah badan.

Dia membenarkan bahwa sistem yang sama digunakan pada rudal LMUR (Izdeliye 305), yang lebih kompak dan banyak digunakan pada helikopter Ka-52M dan Mi-28NM.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D