0 0
Read Time:56 Second

REPUBLIKA.CO. Pada Desember 2023, komposer beberapa lagu, Agnes Mo Ari Bias, melarang penyanyi tersebut membawakan lagu-lagunya, termasuk “Bilang Saja”, dalam konser tanpa izin tertulis darinya.

Awal tahun 2024, Ari memposting demo Agnes Moe membawakan lagu yang ditulisnya di beberapa konser melalui akun Instagram miliknya. Dia dan tim hukumnya kemudian memberi tahu media tentang panggilan tersebut.

Ari melayangkan panggilan yang menuntut penyelenggara konser Agnes Mo, HW Group, membayar 1,5 miliar rupiah atas penggelapan pajak atas tiga konser musik yang tak dibayar. Khusus Rp 500 juta untuk setiap pertunjukan yang digelar pada Mei 2023.

Menanggapi pertanyaan tersebut, musisi Satrio Yudi Wahono atau akrab disapa Piyu selaku Ketua Asosiasi Seluruh Komponis Seluruh Indonesia (AKSI) mengutarakan pendapatnya. Hal itu dikomentari gitaris Padi Music Group di akun Instagram @piyu_logy miliknya di Ari Bias.

 

“Masalah ini tidak boleh dilihat sebagai perang atau konflik antara penyanyi dan pencipta lagu,” kata Pihu.

Menurut Pius, akar masalahnya terletak pada buruknya pengelolaan monarki yang dilakukan Lembaga Administrasi Negara (LMKN). “Kami sudah mengirimkan dua SMS ke @aksibersatu melalui @minola6000 dan balasannya tidak mencerminkan kecerdasan perusahaan yang mengaku sebagai lembaga hak cipta,” kata Pihu.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D