0 0
Read Time:1 Minute, 33 Second

dianrakyat.co.id Tekno – Gympie-gympie atau Dendrocnide moroides merupakan jenis tumbuhan beracun yang agresif. Tanaman ini termasuk dalam keluarga jelatang, namun sengatannya lebih kuat dan menyakitkan dibandingkan jelatang pada umumnya. Gympie-gympie juga dikenal dengan nama lain seperti ‘suicide plant’, ‘prick tree’ atau ‘little apple of death’. Berasal dari hutan Australia, namun juga tumbuh di hutan Maluku, Indonesia. Perpustakaan Negara Bagian Queensland, Australia memiliki catatan tentang tanaman ini. Dimulai dengan rambut yang disebut trikoma, tanaman ini bertindak seperti injektor dan menyuntikkan racun ke dalam tubuh. Menurut pernyataan dari Perpustakaan Negara Bagian Queensland, “kami menyuntikkan racun selama berhari-hari, bahkan berbulan-bulan.” Belakangan, Alnwick Garden melaporkan bahwa rambut bisa bertahan di kulit hingga satu tahun. Efek ini menimbulkan rasa sakit saat terkena air atau di tempat yang suhunya berfluktuasi. Gympie-gympie dapat tumbuh setinggi dua meter, memiliki daun berwarna hijau berbentuk hati dan buah berwarna ungu. Bulu-bulu halus yang menutupi permukaan daun, batang dan buah membuat tanaman ini sangat berbahaya. Rambut halus ini ibarat jarum suntik yang mampu menyuntikkan asap ke tubuh siapa pun yang menyentuhnya. Racun yang disuntikkan Dendrocnide moroides menimbulkan efek yang tidak tertahankan bagi korbannya. Rasa sakit yang disebabkan oleh sengatan, kombinasi panas yang disebabkan oleh asam panas dan sengatan listrik, dapat berlangsung selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Para ahli membandingkan rasa sakit tersebut dengan “sengatan listrik dan panas pada saat yang bersamaan”, meskipun sentuhan ringan dapat menyebabkan keracunan Gympie. juga menyebabkan hal-hal seperti gatal-gatal, bengkak, bersin, mimisan, dan sesak napas. Hingga saat ini, belum ada obat yang efektif untuk meredakan nyeri akibat sengatan tersebut. menggunakan krim anti gatal atau obat pereda nyeri, namun cara tersebut bersifat sementara dan nyeri dapat kembali sewaktu-waktu, terutama jika kulit terkena air, udara, atau gesekan. Hati-hati terhadap Dendrocnide moroides. 50 persen kebutuhan listrik di Ambon kini dipenuhi oleh IP PLN terapung. dianrakyat.co.id.co.id 15 Juni 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D