0
0
JAKARTA – Pesatnya perkembangan teknologi membawa perubahan signifikan pada perilaku belanja online masyarakat.
IPSOS melakukan penelitian bertajuk “Pengalaman Belanja Online dan Kepuasan di E-Commerce” untuk memahami bagaimana platform ini bersaing untuk memberikan pengalaman berbelanja secara keseluruhan.
Andi Sukma, Managing Director IPSOS Indonesia, mengatakan sejak munculnya e-commerce, masyarakat sudah mengandalkan belanja online untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Seiring dengan semakin populernya belanja online, platform harus terus berinovasi untuk memenuhi preferensi konsumen yang berbeda-beda,” kata Andy, Kamis (20/6/2024).
Riset IPSOS menemukan bahwa Shopee adalah yang terbaik dalam memberikan pengalaman belanja online, dengan 62% responden merekomendasikan platform tersebut kepada orang lain, diikuti oleh Tokopedia (46%), TikTok (42%) dan Lazada (36%). Seorang pembelanja dibedakan berdasarkan berbagai aspek yang mempengaruhi kepuasan konsumen.
Misalnya saja, 64% responden percaya bahwa Shopee memiliki metode pembayaran terbanyak, termasuk 66% yang lebih memilih Shopee. Retailer ini juga menawarkan toko resmi dengan persentase 68% dibandingkan Tokopedia (15%), Lazada (9%) dan TikTok Store (7%).
Penetapan harga yang kompetitif adalah fokus utama bagi konsumen. Pembeli dikenal dengan program jaminan harga terendah, 74% responden mengetahuinya.
Angka ini melampaui Lazada (49%), Tokopedia (47%) dan TikTok Store (37%). Selain itu, 88% responden sering menggunakan program ini, hal ini menunjukkan keunggulan Shopee dalam menawarkan harga terendah.
Pilihan layanan lengkap juga merupakan faktor penting dalam pengalaman penjualan. 66% responden pembelanja menyatakan bahwa mereka puas dengan pilihan pengiriman mereka, diikuti oleh Tokopedia (16%), Lazada (10%) dan TikTok Store (7%).
