0 0
Read Time:1 Minute, 52 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta Asuransi menjadi kebutuhan utama banyak orang. Manfaat asuransi tersedia dengan membantu seseorang mengantisipasi dan mengurangi dampak finansial dari berbagai permasalahan kehidupan yang mungkin timbul sewaktu-waktu. Ada banyak jenisnya, mulai dari asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi pendidikan, asuransi investasi, hingga asuransi kendaraan.

Jenis asuransi yang berbeda mungkin diperlukan jika tertanggung mempunyai akibat langsung, misalnya sakit. Namun, ada tindakan yang dilakukan perusahaan asuransi untuk mempercepat manfaat asuransi. Seperti halnya pria yang baru-baru ini membuat heboh dunia maya karena kedua kakinya diamputasi.

Seorang pria Taiwan, yang hanya dikenal sebagai Chang, didakwa melakukan tindakan mengejutkan ini, setelah ia diduga melakukan penipuan asuransi. 

Ia dituduh berusaha mendapatkan uang lebih dari £1 juta atau sekitar R20 miliar dengan cara merendam kakinya di ember es dengan tujuan mengamputasi kakinya yang berbeda karena kedinginan.  Berikut dianrakyat.co.id rangkum aktivitas aneh tersebut seperti dilansir Lad Bible, Jumat (29/3/2024).

 

 

Rentetan kejadian tersebut menunjukkan, pada bulan Februari tahun lalu, pria berusia 24 tahun yang masih menyusui ini diduga merendam kaki di air dingin bersuhu 78,5°C selama 10 jam. 

Namun, pihak berwenang menemukan bahwa Chang mengaku kedinginan hanya beberapa hari sebelumnya dalam kecelakaan skuter di Taiwan utara. Ia juga didakwa menerima bantuan dari seseorang yang dituduhkan kepada Liao, yang membantunya dalam melakukan aksi tersebut.

Pihak berwenang menemukan bahwa Liao membantu Chang mengisi ember plastik dengan air es dan mengikat ember tersebut ke kursi menggunakan kabel. Semua peristiwa direkam oleh Liao antara pukul 02:00 hingga siang hari pada tanggal 27 Januari 2023.

Setelah kehilangan bagian bawah kaki mereka, Chang dan Liao menerima lebih dari £5.489 dari sebuah perusahaan asuransi. Namun, empat perusahaan asuransi lainnya menolak membayar. Langkah ini diduga dilakukan hanya untuk mendapatkan pembayaran asuransi sebesar £1 juta.

Biro Investigasi Kriminal Taiwan (CIB) telah mengonfirmasi bahwa cuaca di Taiwan tidak mendukung bahaya es yang memerlukan pemotongan. Mereka menemukan bahwa suhu saat skuter ditabrak berkisar antara 6,1 hingga 17 derajat Celcius, terlalu panas untuk menyebabkan radang dingin.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan barang bukti seperti ember dan kotak styrofoam yang mungkin digunakan Chang. Mereka juga mengetahui bahwa Chang dan Liao adalah teman masa kecil yang bersekolah bersama.

Keduanya didakwa melakukan penipuan asuransi dan percobaan penipuan asuransi. Proses hukum masih berjalan dan pihak berwenang masih menyelidiki masalah ini.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D