0 0
Read Time:2 Minute, 21 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta Komisi Pemilihan Umum Indonesia (GEC) mengumumkan hasil pemilu 2024 pada Rabu malam, 20 Maret 2024.

KPU mengumumkan hasil pemilu 2024 usai menggelar rapat umum peninjauan hasil pemungutan suara nasional di 38 provinsi di Indonesia.

Perhitungan KPU menunjukkan dua calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memperoleh suara terbanyak dengan perolehan suara tingkat nasional sebanyak 164.227.475 suara.

Bhima Yudhishthira, direktur eksekutif Pusat Penelitian Ekonomi dan Hukum (Celios), mengatakan presiden baru akan menghadapi perekonomian yang sulit dalam waktu dekat.

Bhima mengatakan: “Sulit mencapai pertumbuhan ekonomi 6-7% (Indonesia). Situasi geopolitik masih suram sehingga kinerja ekspor mungkin lesu, devisa terancam dan turun. Hal ini terlihat dengan semakin meningkatnya penurunan perdagangan. dimuat di dianrakyat.co.id, Kamis (21/3/2024).

Bhima mengatakan tiga tahun pertama pemerintahan presiden baru diperkirakan kurang menguntungkan bagi harga komoditas.

Sebab, harga minyak dunia meningkat, sedangkan harga minyak dan minyak bumi tidak mengalami kenaikan sehingga memperburuk perekonomian.

Ia menambahkan: “Belum diketahui kapan suku bunga akan diturunkan, yang akan mempengaruhi dukungan investasi dan pasar modal.” Harga makanan

Apalagi, inflasi pangan merupakan ancaman besar karena berdampak langsung pada daya beli masyarakat kelas menengah.

Bhima menyarankan agar pemerintah siap menyiapkan anggaran tersendiri untuk membantu petani dan menjaga daya beli.

Dia menambahkan: “Masalahnya di sini adalah penghindaran kesejahteraan. Pada tahun 2023-2024, khususnya menjelang pemilu, masyarakat miskin akan mendapatkan beras, BLT dan bantuan lainnya.”

. . Nah, karena sudah terjerumus dalam pemberian kesejahteraan, maka ya kesejahteraan. Harus tetap dalam jumlah besar, jelas Bhima.

Bhima pun menanyakan bagaimana langkah selanjutnya untuk dana kampanye, salah satunya terkait pembatalan, IKN dan makan siang gratis?

“Ada kekhawatiran dari investor dan investor dunia usaha, perilaku keuangan di masa Prabovo akan menurun, rasio utang meningkat, pajak penghasilan akan masuk ke masyarakat bawah,” ujarnya.

Oleh karena itu, menurut Bhima, penting bagi Pemerintahan baru untuk menyiapkan rencana keuangan atau anggaran agar stabil dan sehat, dimana permasalahan dan langkah-langkah harus diselesaikan.

“Jika perilaku keuangan turun maka rasio utang bisa turun dan menimbulkan masalah serius,” kata Bhima.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan jadwal penetapan hasil pemilu 2024, menyusul berakhirnya rapat umum terbuka untuk meninjau hasil perolehan suara nasional di 38 provinsi di Indonesia.

Hasilnya, calon presiden dan wakil presiden peringkat kedua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh suara terbanyak.

Ketua KPU Hasim Asyari di KPU Indonesia, Menteng, Pusat, mengatakan: “Untuk mengetahui hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden secara nasional berdasarkan berita acara nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024 Jenderal 2024 tahun pemilu”. Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Adapun pada hasil Pemilu 2024, pasangan calon unggulan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar meraih 40.971.906 suara.

Kemudian dua calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh 96.214.691 suara.

Selain itu, dua pasangan calon di posisi ketiga, Ganjar Pranovo-Mahfud Md, memperoleh 27.040.878 suara. Hanya jumlah suara sah sebanyak 164.227.475.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D