0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

Gregoria Mariska menyampaikan simpati sedalam-dalamnya kepada Karolina Marin yang mengalami cedera serius di babak final Olimpiade 2024.

Gregoria kalah dari peringkat 1 Ahn Se Young pada babak semifinal Olimpiade 2024 di Adidas Arena Paris, Prancis, Minggu (4/8/2024) siang WIB. Mereka kalah 21-11, 13-21 dan 16-21 dalam pertandingan rubber yang berlangsung sengit.

Sebaliknya, Gregoria harus memperebutkan medali perunggu setelah kalah, tepatnya pada Senin (8/5/2024). Namun, ia langsung menempati posisi ketiga setelah kalah dari Ahn Se Young.

Hal ini terjadi karena Marin mengalami cedera lutut di tengah pertandingan final melawan pemain China He Bing Jiao dan memutuskan mundur dari kompetisi. Lebih menyakitkan lagi ketika mereka memenangi game pertama 21-14 dan unggul 10-8 di game kedua.

Oleh karena itu, Gregoria tidak terlalu senang setelah meraih medali pertama Olimpiade dan medali pertama Indonesia di Paris 2024. Pemain peringkat 7 dunia itu tak ingin terlalu menikmati penderitaan orang lain karena ia tahu bagaimana perasaan Marin setelahnya. harus mundur karena cedera setelah mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk menjuarai ajang olahraga terbesar dunia tersebut.

“Bukan cara meraih medali yang saya inginkan, saya turut prihatin melihat Marin dalam situasi seperti ini dan kembali mengalami cedera. Gampang kok caranya,” kata Gregoria yang ditangkap PBSI, Senin (8/5/2021). 2024).

“Saya bersyukur bisa meraih medali perunggu, tapi saya tidak boleh terlalu senang atau apalah, karena saya tahu sebagai atlet perjuangan kita berat, apalagi kita menghadapi cedera,” ujarnya.

Bagi Marin, ini merupakan cedera lututnya yang ketiga. Sebelumnya, ia pernah mengalami dua cedera ACL di setiap lututnya dan harus menjalani operasi.

Bahkan, cedera serius tersebut membuatnya absen di Olimpiade Tokyo 2020 pada tahun 2021. Bahkan, petenis peringkat satu dunia saat itu menjadi juara bertahan setelah meraih emas di Rio 2016.

Setelah itu, Marin berjuang untuk pulih dari cedera lututnya hingga mampu melanjutkan performa apiknya. Namun sayang, menjelang mencapai final Olimpiade Paris 2024, cedera lututnya kembali kambuh dan impiannya untuk meraih kembali medali emas pupus.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D