0 0
Read Time:1 Minute, 5 Second

dianrakyat.co.id, JAKARTA — Karlee Ozkurt, perempuan berusia 20 tahun, mendapat pengalaman mengerikan setelah kebiasaan vaping menyebabkan paru-parunya kolaps sebanyak dua kali. Gadis asal Wisconsin, AS ini mengalami kerusakan permanen pada paru-parunya akibat kebiasaan vaping di usianya yang masih sangat muda.

Ozkurt mengatakan dia awalnya mulai menggunakan rokok elektrik karena tekanan teman sebaya. Aku ingin terlihat keren bahkan di depan seniorku.

Awalnya, Ozkurt mengira vaping lebih aman daripada merokok. Namun keputusan untuk melakukan vape menjadi lebih buruk ketika mahasiswa kedokteran tersebut mulai mengalami sakit paru-paru lima tahun setelah mulai menggunakan vape.

Seharusnya saya tahu sejak awal bahwa itu bukan hal yang baik,” kata Ozkurt seperti dilansir Express, Selasa (26 Maret 2024).

Menurut Ozkurt, menggunakan vape adalah keputusan terburuk dalam hidupnya. Awalnya saya terbiasa dengan rasa nikotin saat melakukan vape, namun akhirnya saya merasa terjebak dengan kebiasaan tersebut.

Ozkurt yang kecanduan nikotin terus menggunakan rokok elektrik, terutama saat ia sedang cemas atau depresi. Namun kecanduannya semakin memburuk, dan dia akhirnya mengunjungi toko vape setiap hari untuk mengatasi hasratnya.

Pada usia 20 tahun, Ozkurt mengalami dua peristiwa yang menyebabkan paru-parunya kolaps. Yang pertama terjadi ketika saya sedang vaping di kamar mandi saat bekerja dan merasakan sakit yang luar biasa. Awalnya tidak dianggap serius, namun kondisinya semakin memburuk dan ia dibawa ke ruang gawat darurat.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D