0 0
Read Time:1 Minute, 56 Second

dianrakyat.co.id Lifestyle – Olahraga teratur menjadi kunci penting untuk menurunkan berat badan atau menjaga bentuk tubuh ideal dan sehat. Contoh olahraga sederhana yang banyak dilakukan orang adalah jogging dan jalan kaki.

Keduanya merupakan olahraga yang mampu membakar kalori dan mendorong penurunan berat badan. Scroll untuk mengetahui lebih lanjut, yuk!

Dimulai dengan pola makan yang baik, latihan penurunan berat badan yang paling efektif adalah yang dapat Anda lakukan secara konsisten. Namun, ada beberapa perbedaan antara lari dan jalan kaki yang perlu Anda ingat untuk menurunkan berat badan. berlari vs berjalan

1. Membakar kalori

Berlari adalah aktivitas kardiovaskular yang bagus. Latihan ini meningkatkan detak jantung dan membakar kalori lebih cepat daripada berjalan kaki karena intensitasnya. Misalnya, berlari selama 30 menit akan membakar lebih banyak kalori dibandingkan berjalan kaki dalam jumlah waktu yang sama.

Pada saat yang sama, jalan kaki membakar kalori lebih lambat dibandingkan jogging. Jalan kaki efektif jika dilakukan dalam waktu lama atau dengan frekuensi tinggi. Latihan sederhana ini merupakan pilihan yang lebih mudah bagi pemula atau orang dengan kondisi kesehatan tertentu yang tidak dapat menangani intensitas lari.

2. Kekuatan dan risiko cedera

Berlari berdampak lebih besar pada persendian dan otot karena tingginya stres. Risiko cedera seperti cedera lutut atau kaki lebih tinggi, apalagi jika tidak dilakukan dengan teknik yang benar atau tanpa pemanasan yang memadai.

Pada saat yang sama, risiko cedera lebih kecil karena intensitas berjalan yang rendah. Cocok untuk orang yang memiliki masalah persendian atau kelebihan berat badan sehingga membuat lari menjadi tidak nyaman.

3. Metabolisme

Lari dapat meningkatkan metabolisme tubuh dalam waktu singkat setelah berolahraga atau menimbulkan efek afterburn dimana tubuh terus membakar kalori bahkan setelah lari selesai. Hal ini disebabkan oleh peningkatan detak jantung dan olahraga yang intens.

Berbeda dengan berjalan kaki. Meski tidak memberikan efek pembakaran yang sama seperti lari, jalan kaki tetap bisa membantu meningkatkan metabolisme Anda secara umum, apalagi jika dilakukan secara rutin.

Inilah perbedaan antara berlari dan berjalan. Keduanya adalah latihan sederhana yang membantu menciptakan defisit kalori untuk menurunkan berat badan. Namun keberhasilan penurunan berat badan juga sangat dipengaruhi oleh pola makan yang sehat dan seimbang. Lebih dari separuh penduduk Indonesia mengalami kurang tidur, padahal hal tersebut dapat menjaga kesehatan jantung dan menurunkan berat badan, namun saat kita tidur, tubuh kita melakukan berbagai proses penting untuk memperbaiki jaringan, mengatur hormon, dan memperkuat daya ingat. Lalu apa saja manfaat tidur yang berkualitas? dianrakyat.co.id.co.id 8 Oktober 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D