0 0
Read Time:1 Minute, 48 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta Tenaga kesehatan dan medis yang ingin mengajukan Surat Izin Praktek (SIP) kini dapat melakukannya melalui Pusat Pelayanan Publik Digital (MPP). Pemrosesan dapat dilakukan dengan MPP Digital karena SatuSehat SDMK kini terintegrasi dengan layanan perizinannya.

“Kami berterima kasih kepada Pak KemenpanRB yang telah membantu mengintegrasikan sistem perizinan SIP dengan MPP Digital,” kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin saat membuka MPP Digital, Kamis (07/03/2024).

Rekonsiliasi data dilakukan dengan mengintegrasikan data surat tanda registrasi (STR), surat keterangan kelayakan PDB, serta data lokasi praktik SDMK SatuSehat dengan sistem MPP Digital.

Budi mengatakan, integrasi ini akan memudahkan para tenaga kesehatan dan tenaga medis dalam mengurus perizinan. Semuanya bisa dilakukan di satu tempat.

“Dengan sistem ini, kami ingin menjadikannya sederhana, murah dan transparan.” “Tidak ada biaya lagi, tidak ada referensi, tidak ada lagi deposit disana-sini,” kata Budi dalam keterangan resmi yang diperoleh dianrakyat.co.id pada tahun 2024. pada hari Jumat, 8 Maret.

MPP digital baru tersedia di 60 kabupaten/kota

MPP Digital kini beroperasi di 60 kabupaten/kota dan telah membantu sekitar 2 juta tenaga kesehatan mengurus perizinan.

Mengingat baru tersedia di 60 wilayah, Budi meminta MPP Digital segera diperluas ke seluruh wilayah/kota untuk memudahkan perolehan izin praktik bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.

“Permohonan sudah diajukan sebelum selesai kalau bisa, 540 kabupaten/kota sudah terintegrasi dan Kementerian Kesehatan siap membantu,” kata Budi.

 

Terkait dengan pemberdayaan digital baru MPP di 60 kabupaten dan kota Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB), Menteri Abdullah Azwar Anna berjanji akan secara bertahap juga tersedia di kabupaten/kota lainnya.

“Yang pasti belum semua, sekarang kita tambah 60 dari 21. Kita berharap secara bertahap seluruh kabupaten/kota bisa mengadopsi MPP digital agar proses perizinan lebih cepat,” kata Anas.

 

 

Anas mengatakan MPP Digital akan fokus memberikan pelayanan publik yang lebih mudah dan murah kepada masyarakat di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Penerapan MPP digital menjadi prioritas pada 9 sektor, termasuk sektor kesehatan.

MenpanRB mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang telah menciptakan birokrasi yang kuat di lembaganya.

Terima kasih kepada Menteri Kesehatan dan tim yang bertindak cepat salah satunya dalam mewujudkan pusat perbelanjaan layanan publik digital, kata Anas dalam kesempatan tersebut.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D