0 0
Read Time:1 Minute, 19 Second

JAKARTA: Kibuso, anjing Shiba Inu yang viral di internet, mati pada usia 18 tahun setelah menderita leukemia dan penyakit liver. Kematiannya meninggalkan banyak kenangan di dunia.

Pemilik Kabusu, Itsuko Sato, mengatakan anjing kesayangannya mati pada 24 Mei 2024. “Dia meninggal dengan tenang, seperti sedang tidur ketika saya memukulnya,” tulis Atsuko Sato, The Independent melaporkan.

“Menurutku Kabo-chan adalah anjing paling beruntung di dunia. Terima kasih banyak atas semua cinta yang telah kamu berikan padaku selama bertahun-tahun.”

Sakura, seorang guru yang tinggal di sebelah timur Tokyo, mengadopsi Kibusu pada tahun 2008 ketika ia masih berada di pabrik anak anjing tempat ia dilahirkan. Sekitar 18 tahun.

Pada tahun 2010, foto Kabusu menjadi viral pada tahun 2013, menjadikannya gambar terpopuler di internet. Dari sana, foto tersebut dibagikan di Reddit, Tumblr dan beberapa ruang obrolan online lainnya, yang kemudian dijuluki “doge”, sebuah kesalahan ejaan yang disengaja dari kata anjing.

Gambar tersebut biasanya disertai dengan font comic sans berbahasa Inggris yang lucu dan patah-patah, seolah meniru monolog internal Kibuso. Gambar tersebut kemudian menjadi inspirasi bagi mata uang kripto bernama Dogecoin, yang dibuat sebagai lelucon oleh para insinyur perangkat lunak, kini memiliki kapitalisasi pasar sebesar $23 miliar, dan sering dikutip oleh maestro teknologi Elon Musk.

Musk menyebut Dogecoin sebagai “crypto rakyat” dan mengubah logo Twitter menjadi Doge pada April 2023. Gambar tersebut juga menjadi karya seni digital NFT yang terjual seharga $4 juta pada tahun 2021.

“Sejak Kabusu datang ke rumah saya, serangkaian keajaiban telah terjadi yang memperkaya hidup saya dan memberi saya banyak momen berharga,” kata Sato kepada surat kabar Jepang Asahi Shimbun pada bulan Februari.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D