0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta Pt. Dalam konteks ini, Direksi Tic Tokopedia juga melakukan perubahan peringkat.
Berdasarkan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (1/2/2024), Wony Ernita Susamto ditunjuk sebagai CEO Tokopedia. Vonni menggantikan Melissa Cisca Zuminto yang saat ini menjabat sebagai sutradara
Berdasarkan laman link Voni Susamto, beliau merupakan lulusan Universitas Pelita Harpan, lulus pada tahun 2002 dengan gelar sarjana administrasi dan manajemen bisnis. Sebelum bergabung dengan Tokopedia, Vonni bekerja di Category Management di Bait Dance
Voni memulai karirnya sebagai manajer operator ritel di Club Jakarta 21 pada tahun 2006 hingga 2012. Setahun kemudian, ia menjadi pendiri Filsafat
Pada tahun 2018, Vonny melanjutkan karirnya sebagai Brand Manager Shiseido Cosmetics Indonesia hingga tahun 2019. Setelah beberapa waktu, Bhani meninggalkan pekerjaannya dan bekerja sebagai manajer kategori di Jet Trade hingga tahun 2021
Presiden Goto Group Patrick Valuzzo juga pernah menjabat posisi di PT Tokopedia. Patrick Valuzzo menjabat sebagai Komisaris Tokopedia di Dewan Komisaris.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Tokopedia per 31 Januari 2024 adalah sebagai berikut.
Komisaris Komisaris Utama: Wilfred Halim Komisaris: Chi-Jen Sun Komisaris: Ran Gao Komisaris: Sugito Valluzzo Komisaris: Garibaldi Tohir
Direktur Jenderal Direktur : Vani Ernita Susamto Direktur : Menji Xu Direktur : Melissa Siska Zuminto.
Bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia telah resmi bergabung di bawah PT Tokopedia, bagian pengendali TikTok dengan kepemilikan bersama mitra strategis Indonesia Goto dan TikTok.
Tik Tok akan menginvestasikan lebih dari $1,5 miliar untuk mendukung operasi bisnis Tokopedia tanpa mengurangi kepemilikan Goto di Tokopedia. Melalui perjanjian ini, TikTok dan Goto Indonesia dapat memperluas manfaat bagi konsumen dan UKM
Pertumbuhan tersebut akan menguntungkan Goto setelah menggabungkan bisnis Tokopedia dengan TikTok Shop Indonesia, yang tetap menjadi mitra ekosistem Tokopedia, dan akan menjangkau pasar yang lebih luas dengan layanan keuangan digital melalui layanan on-demand Goto Financial dan Gozek.
GoTo akan menerima aliran pendapatan dari Tokopedia dalam bentuk biaya layanan e-commerce seiring dengan skala dan pertumbuhan perusahaan.
Hal ini akan berdampak positif pada arus kas karena GoTo Group berfokus pada profitabilitas jangka panjang
Dari sisi fundamental, Goto Group membukukan kinerja yang solid di akhir tahun 2023 dengan meraih EBITDA positif yang disesuaikan pada kuartal keempat tahun 2023.
Perusahaan juga melampaui panduan kinerja EBITDA FY2023 Detail kinerja perusahaan pada tahun 2023 akan diumumkan kemudian
