0 0
Read Time:1 Minute, 41 Second

dianrakyat.co.id Tekno – Smart city atau kota pintar mengintegrasikan teknologi teknologi informasi untuk mengelola sumber daya secara optimal, meningkatkan potensi lingkungan hijau, meningkatkan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja. Pembangunan captive city merupakan bagian dari transformasi digital Indonesia untuk menjadi negara maju pada tahun 2045. Pemerintah juga telah menyusun Peta Jalan Digital sebagai panduan strategis untuk mencapai tujuan tersebut, yang mencakup tiga strategi utama. Pertama, penyediaan infrastruktur di sektor teknologi informasi dan komunikasi (TIK) akan terus ditingkatkan untuk mendukung transformasi digital di seluruh Indonesia. Salah satu upaya tersebut adalah penggunaan teknologi satelit. Kedua, manajemen kehadiran, standar dan alat pelayanan publik dikelola secara efektif dan efisien untuk mendorong pengembangan kota pintar. Ketiga, pemerintah akan menetapkan standar peralatan dan layanan TIK publik yang kompatibel dengan teknologi digital untuk memastikan penggunaan yang lebih baik di berbagai bidang, seperti pemerintahan, pendidikan, kesehatan, dan transportasi. Pengembangan smart city dengan kampanye transaksi nontunai berbasis elektronik. Uang elektronik (e-money) merupakan cara yang paling efektif untuk meningkatkan aset non tunai. Sistem pembayaran berbasis elektronik atau pembayaran elektronik (e-Payment) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari smart city. Uang tunai merupakan senjata terkini dalam upaya menjadikan perekonomian pedesaan tidak dapat dihitung karena berbeda dengan alat pembayaran yang menggunakan kartu (APMK), mesin otomatis (ATM)/kartu debet, dan kartu debet, uang tunai akan menjadi pengguna pertama yang datang. Rekening Bank, uang elektronik masyarakat bisa digunakan meski belum terkoneksi dengan layanan perbankan Calon Kota Gunungsitoli 2024-2029, Yusman Dawolo. Hal itu diungkapkan Presiden Timnas Juara Yusman Dawolo, Faridz Azis Zendrato. kaya, progresif, berbudaya dan cerdas, visi dan misi yang dijelaskan Yusman Dawolo antara lain penciptaan lapangan kerja 40 ribu dan pembentukan kawasan industri, penciptaan 10 ribu danau di kota Gunungsitoli, penyediaan modal kerja bagi ribuan orang. UMKM; Dan Implementasi pembayaran melalui e-money “Kami akan meluncurkan pembayaran barang melalui e-money, misalnya Yusman Dawolo adalah bisnis yang sangat sukses di Batavia relawan dan tokoh masyarakat Gunungsitoli untuk menjadi smart city.” bekerja sama dengan pihak-pihak, namun jika tidak ada, melalui jalur independen. “Tujuannya tetap rendah hati dan membantu masyarakat,” jelas dianrakyat.co.id.co

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D