0 0
Read Time:3 Minute, 13 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Penyanyi Marcell Siahaan telah menjadi mualaf selama bertahun-tahun. Perjalanan spiritualnya sepanjang ia berpindah agama menjadi Kristen dan Budha.

Meski berstatus satu orang, penyanyi berusia 46 tahun itu mengaku tetap berusaha menyempurnakan ibadah syariahnya. Salah satunya shalat lima waktu, yang menurutnya tidak mudah.

“Saya tidak malu untuk mengatakan bahwa saya malu, bukan?” kata Marcell kepada Daniel dalam podcast “Daniel Your Neighbor” yang diposting ulang ke TikTok oleh @vjdaniel pada hari Senin. 15 April 2024

Ia berusaha menjadikan shalatnya lebih serius dalam arti khidmat. “Karena shalat lima waktu itu tidak mudah lho. “Tadi kau bilang pengorbanan itu tidak mudah.”

Apalagi saat salat Dzuhur dan salat Asar, tiba-tiba banyak orang yang keluar dan berteriak kencang. Seringkali dalam proses menemukan kekhusyukan dalam shalat, Marcel tiba-tiba memikirkan hal lain yang mengganggu pikirannya.

“Tetap yakinkan diri saya bahwa saya tidak bisa berhenti, teruslah berlatih, teruslah berlatih, perbaiki shalatmu, perbaiki caramu berkomunikasi, serta komunikasi dengan dirimu sendiri,” pesannya.

Lambat laun keluarganya di rumah paham ketika Marcellus berdoa agar lebih peka. Istri dan anaknya sudah paham untuk tidak mengganggunya dengan mengedipkan mata atau mengeluarkan suara untuk meredam kebisingan.

Pria bernama lengkap Marcellius Kirana Hamonangan Siahaan ini pun menceritakan pengalamannya mencari hidayah. Bicara soal takdir, pelantun Phirasat ini juga sangat toleran.

“Terkadang kita butuh waktu untuk berdiam diri. Tertegun… Bodoh ង់ Bodoh,” ujarnya dalam video yang di-repost melalui TikTok @danielmanantanetwork pada Senin, 9 April 2024.

Menurut Marcel, sebagai manusia harus bisa membaca tanda-tanda yang selalu Tuhan berikan, baik melalui fitrah manusia atau yang lainnya. Inilah yang disebutnya meditasi. “Dia memberi semua sinyal lho,” katanya enteng.

Bahkan, ia belajar menerima tawaran atau takdir Tuhan, termasuk apa yang menyakitkan baginya jika keinginannya tidak terpenuhi. “Kami sudah melakukan segalanya, tapi tiba-tiba ada yang tidak berjalan atau tidak sesuai ekspektasi kami,” jelas Marcel.

Setelah merenung, Marcel mengatakan dia mulai memahami tujuan Tuhan baginya dalam situasi ini. “Akhirnya kamu bisa menjadi orang jujur ​​lebih cepat. Kamu bisa lebih cepat menyerah, ”katanya lagi pada Daniel.

Jika Anda tidak memotivasi diri untuk berdoa dan melihat tanda-tanda yang Dia berikan kepada Anda, maka butuh waktu lama untuk benar-benar menerima takdir tersebut. “Saya merasa terganggu mengapa hal ini terjadi,” katanya.   

Sebelumnya, Marcel memberi alasan atas keputusannya masuk Islam. “Aku nyaman, aku senang, aku yakin semuanya masuk akal,” ujar Firaat dan pelantun When You Say Hello itu.

Sebagai seorang mualaf, ayah tiga anak ini merasa dia telah membawa perubahan bagi banyak orang. “Saya merasa bisa melakukan banyak hal. Untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang.

Bagi suami Rima Melati Adams, Islam mengajarkan banyak hal tentang berbagi dan mencintai sesama. Ia menganggap masuk Islam sebagai pencapaian spiritual tertingginya.

“Jadi saya tidak hanya melihatnya sebagai pencapaian spiritual yang bersifat batiniah, tetapi saya juga melihat pencapaian spiritual yang bersifat eksternal,” imbuh Marcell.

Dalam kesempatan tersebut, Marcel berbagi pemikirannya dengan Daniel Mananta tentang bagaimana ia memandang Tuhan dalam Islam. “Dia (Allah SWT) menurutku adalah yang paling dapat dipercaya dan paling dicintai. Jadi sebenarnya ada dua elemen yang menguatkan dia: dia Jamal dan Jalal sekaligus, ”jelas Marcel.

Menjadi seorang Muslim, Marcel mendapat nama lain, Islam. Nama ini berasal dari Asmaul Husna, dari nama indah Allah. Hal itu diketahui dari akun Instagram @fatih_indonesia pada Sabtu, 9 April 2022.

“Abdul Mateen nama islami @marcellsiahaans diambil dari Asmaul Husna AL MATEEN (terkuat),” tulisnya mengutip dianrakyat.co.id Showbiz.

Awalnya, Marcel Siahan tidak mengumumkan kepada banyak orang bahwa dirinya telah masuk Islam. Dia menceritakan semuanya kepada temannya Daniel Manante.

“Perjalanan spiritual Marseille berlangsung tenang, tanpa publikasi dan tanpa perlu pengakuan. “Dia tidak pernah menyatakan dirinya ketika bermigrasi, karena percaya bahwa agama adalah hal yang sangat pribadi.”

Setelah masuk Islam, Marcel Siahan tidak lagi fokus hanya berkarya di dunia musik. Hal ini juga telah merambah ke dunia bisnis. Selain menjadi pemilik, Marcel juga seorang model.

“Harga tersebut berarti kita bekerja sama menciptakan karya yang bisa dinikmati saat liburan, ALMATYN!” – Marcel selesai.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D