0 0
Read Time:1 Minute, 10 Second

Inggris – Manchester United harus bekerja keras untuk mendapatkan tiket ke final Piala FA. Bermain di Stadion Wembley, Minggu malam VIB, 21 April 2024, Manchester United mengalahkan Coventry City melalui adu penalti.

Manchester United unggul tiga gol atas Coventry City. Tapi kemudian bisa ditelusuri kembali ke 3-3. Pertandingan dilanjutkan dengan babak lebih banyak.

Tidak ada gol yang tercipta selama 30 menit waktu tambahan. Laga berlanjut ke adu penalti, dan Manchester United berhasil menang 4-2.

Mantan pemain Manchester United Roy Keane angkat bicara. Ia mengkritik cara bermain keras tim asuhan Eric ten Haag. Menurutnya, performa MU mirip dengan performa tim yang bermain di divisi dua sepak bola Inggris.

“Di perpanjangan waktu, Coventry bermain seperti tim Premier League. Sedangkan Manchester United seperti tim Championship,” kata Roy Keane seperti dikutip dari Tribal Football.

Kemarahan Kean atas permainan MU tak berhenti sampai disitu. Ia pun geram dengan fakta pemain tim berjuluk Setan Merah itu mencetak tiga gol yang hilang.

“Para pemain berbicara tentang kepemimpinan dan karakter. Namun saya tidak menyukai apa yang saya lihat. Tidak ada karakter dan tidak ada mentalitas pemenang,” kata Keane.

“Lihat saja kalau sudah unggul, hanya buang-buang waktu saja. Yang terus main menunjukkan keberanian, jadi di mana karakternya?” Ia siap meninggalkan Manchester United jika gajinya sesuai dengan gaji bek Manchester United Aaron Wan-Bissaka, yang kabarnya ingin diikuti West Ham United pada bursa transfer musim panas ini. dianrakyat.co.id.co.id 6 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D