dianrakyat.co.id, Jakarta- Manchester United sangat kecewa dengan penampilan Tyrell Malaysia pada musim 2023/2024. Pada jendela transfer musim panas 2024, pemain Malaysia itu bisa saja dipaksa keluar dari Old Trafford dan digantikan pemain lain.
Malaysia sama sekali tidak bermain pada musim 2023/2024. Pemain asal Belanda itu mengalami cedera lutut dan harus dua kali masuk meja operasi. Akibat absennya Malacia sepanjang musim, United dilanda krisis di bek kiri.
Sayangnya, bek kiri lainnya, Luke Shaw, juga mengalami cedera hamstring sehingga kerap absen. Manajer Erik ten Hag pusing karena posisi bek kirinya. Aaron Wan-Bissaka dan Diogo Dalot memulai di sisi kanan tetapi beberapa kali dialihkan ke kiri.
Setan Merah tak ingin tragedi tersebut terulang lagi di musim 2024/2025. Sektor bek kiri bakal membaik pada bursa transfer musim panas ini. Malacia hendak melompat karena belum jelas kapan akan kembali beraksi.
The Mirror mengabarkan pada pertengahan pekan ini MU sudah mulai melatih pemain pengganti Malaysia musim depan. Incaran Setan Merah adalah Ferdi Kadioglu, pemain yang akan bermain bersama Timnas Turki di Euro 2024.
MU belum resmi menghubungi Fenerbahce pemilik Kadioglu. Meski demikian, MU berencana menggelar pertemuan dengan perwakilan pesepakbola dalam waktu dekat.
Peluang MU untuk mendatangkan Kadioglu sangat besar. Fenerbahce pun siap melepas Kadioglunu pada musim panas 2024. Harga pemain 24 tahun itu sebesar £25,3 juta.
Dengan harga 25,3 juta poundsterling, Kadioglu memecahkan rekor penjualan pemain termahal di Fenerbahce. Rekor saat ini dipegang oleh Vedat Muriki, yang dikontrak oleh Lazio seharga £17,7 juta pada tahun 2020.
Kadioglu menarik perhatian MU usai penampilan impresifnya di Euro 2024. Kadioglu membantu Turki mencapai perempat final sebelum dibuat frustrasi oleh Belanda. Kadioglu masih tampil di lima pertandingan Turki di Euro 2024.
Persaingan untuk mendapatkan Kadioglu akan sangat ketat. Arsenal juga tertarik padanya. The London Gunners membutuhkan Kadioglu sebagai pesaing Aleksandar Zinchenko, karena merasa kurang nyaman karena tidak punya saingan di sisi kiri.