0
0
TANGERANG – Pendiri Lion Air, Rusdi Kirana merespons teguran terkini Dewan Pengawas Persaingan (KPPU) soal harga tiket pesawat yang naik setiap musim libur lebaran tiba. Peringatan itu diberikan kepada tujuh maskapai penerbangan Indonesia, salah satunya Lion Air yang dinilai menaikkan harga tiket di atas batas atas (TBA).
“Sejauh yang kami tahu, Lion Air belum lolos TBA. Biayanya sudah masuk ke sistem kami, bahkan pada periode rendah (biaya) sama,” kata pendiri Lion Airlines, Rusdi Kirana, kepada pers. karyawan di Lion City Balaraja, Tangerang pada Rabu (20/3/2024).
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia ini mengatakan, tidak ada batasan harga yang dilanggar pesawat bersayap singa tersebut. Faktanya, kelompok Anda tidak bisa sembarangan menaikkan harga mengingat ketentuan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
“Ada batas atas kecil untuk biaya transportasi, asal tidak melebihi batas atas tidak boleh melanggar aturan. sedikit waktu,” tambah Rusdi Kirana. .
Meski pihaknya menyatakan hal itu tidak melanggar aturan TBA, Rusdi mengatakan Lion Air siap memenuhi panggilan KPPU jika memerlukan informasi lebih lanjut mengenai harga tiket pesawat tersebut.
“Sampai hari ini belum ada panggilan (dari KPPU). Kita bisa perbaiki kalau ada indikasi (biaya melebihi batas), tapi ini harus kita cek. Ingat, di Lion Air Group ada 1.300 penerbangan per hari. ,” kata Rusdi.
