0 0
Read Time:1 Minute, 45 Second

Bandung – Di Indonesia, layanan pinjaman menjadi pilihan utama sebagian masyarakat ketika ingin membeli mobil. Pasalnya, kredit mobil memungkinkan pembayaran terjangkau dengan jadwal pembayaran bulanan yang dapat disesuaikan dengan kemampuan calon pembeli.

Seringkali dalam industri pembiayaan mobil, perusahaan rental seringkali memiliki data mengenai titik merah atau area berbahaya.

Zona merah adalah area berisiko tinggi terkait penagihan kredit bermasalah atau wanprestasi.

Perusahaan persewaan menggunakan konsep ini untuk mengidentifikasi area di mana terdapat banyak gagal bayar atau masalah lainnya.

Namun Hendry Christian Wong selaku Chief Executive Officer (CEO) Astra Credit Companies (ACC) mengungkapkan, perusahaannya tidak memiliki konsep Zona Merah, namun sebenarnya banyak wilayah yang teridentifikasi berbahaya.

“Kami tidak punya Zona Merah, kami tidak menetapkan wilayah tertentu karena dasar kami adalah risk assesment,” kata dianrakyat.co.id Otomotif di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Menurut Hendry, risiko kredit mobil memiliki banyak parameter dan ACC tidak bisa mengesampingkan area tertentu.

“Utang itu kondisinya bermacam-macam, kita tidak bisa berasumsi bahwa suatu daerah mempunyai risiko yang tinggi, artinya semuanya buruk (risiko),” jelasnya.

Katanya juga, “Kalau begitu berarti kita tidak bisa menjual, kita punya vendor, kita punya mitra.”

Selain itu, Hendry juga mengatakan banyak tempat berbahaya. Namun, dia belum mau membeberkan detailnya.

“Di ACC, ada beberapa daerah yang profil risikonya lebih tinggi dibandingkan daerah lain. Wajar saja, banyak hal, banyak faktor,” ujarnya.

Sedangkan Perusahaan Kredit Astra mempunyai cara yang handal untuk mengatasi permasalahan keuangan yang muncul dari mana saja.

“Yang pertama mengedukasi konsumen, hal seperti itu bisa diperbaiki karena (masyarakat) berdampak pada konsumen,” kata Hendry.

Menurutnya, jika pelanggan tidak dapat memenuhi kewajibannya dalam melakukan pembayaran, lebih baik datang ke perusahaan dibandingkan pihak ketiga.

Kedua, untuk menghindari konflik, hubungi pihak berwenang dan tawarkan bantuan kepada mereka. “Kami konsultasi, jelaskan dulu situasinya, lalu minta petunjuk penanganannya,” kata Hendry.

Jika dilihat dari segi hukum, Hendry mengatakan pihak rental berhak menyita mobil jika pelanggan terlambat membayar. Bantuan keuangan sebenarnya tersedia dalam kondisi tertentu. Adira Finance Raih Ribuan SPK di Jakarta Fair Kemayoran 2024 PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk meraih kesuksesan besar di Jakarta Fair Kemayoran 2024 dengan meraih kemenangan lebih banyak dari pembelian Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) dianrakyat.co.id.co -1.500.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D