0
0
Informasi dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk mendorong siapa pun melakukan hal yang sama. Jika Anda mengalami depresi hingga ingin bunuh diri, segera hubungi orang yang dapat membantu Anda, seperti psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan jiwa.
Bandung – Atlet bela diri campuran (MMA) Rahul Pinem (24) tewas setelah melompat dari sebuah apartemen di Bandung, Jawa Barat pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Jhon Erwin mengungkapkan, awalnya petugas mendapat laporan dari sebuah apartemen bahwa ada seseorang yang mencoba bunuh diri.
Petugas langsung menuju lokasi untuk melakukan mediasi dan mengeluarkan korban. Saat ditemukan, korban Rahul Pinem sudah mengeluarkan darah. Korban mengalami pendarahan hebat, kata Erwin kepada wartawan, Senin, 3 Juni 2024.
Erwin melanjutkan, tim penyelamat dibagi menjadi dua kelompok, tim pertama melakukan mediasi di lantai GF, sedangkan tim kedua bekerja di lantai dasar.
Erwin mengatakan, petugas di lantai dasar juga berupaya menutup kasur untuk berjaga-jaga jika korban mengalami luka serius setelah melompat sembarangan. Namun ruang kasur yang tidak terlalu luas tidak menyelamatkan Rahul. Tak hanya itu, korban juga harus menghindari tempat tidur.
Korban memutuskan melompat dari atas apartemen dekat Jalan Ciumbuleuit, Kota Bandung sekitar pukul 15.30 WIB. Tubuh Rahul terjatuh di lapangan basket sementara kasur berada di pinggir lapangan.
Korban akhirnya melompat dari ketinggian sekitar 50 meter, kata Erwin.
Korban kemudian dilarikan ke RS Sartika Asih. Terakhir, Erwin mengungkapkan, upaya Diskar PB meyakinkan Rahul agar tidak terbang hanya berlangsung selama 4 jam.
Sekadar informasi, Rahul memulai karirnya di One Pride MMA pada tahun 2019 di divisi bantamweight. Sejak itu, petarung berjuluk Ninja Karo itu berhasil meraih tiga kemenangan beruntun tanpa terkalahkan.
Sedangkan pertandingan terakhirnya di One Pride MMA terjadi saat Rahul Pinem melawan Yacub Christ pada tahun 2020. Saat itu Rahul Pinem menang melalui keputusan.
Setelah pertandingan tersebut, Ninja Karo tidak lagi bertarung di ajang MMA paling ternama di Indonesia tersebut. LBH Padang mengapresiasi informasi Kapolda Sumbar tentang foto Afif yang memegang pedang untuk menyembunyikan kasus Lembaga Bantuan Hukum LBH Padang selaku kuasa hukum keluarga Afif mengatakan bahwa foto wilayah Sumbar adalah ditampilkan. Polisi tidak ada di sana saat Afif Maulana dibunuh. dianrakyat.co.id.co.id 6 Juli 2024
