0 0
Read Time:3 Minute, 10 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Hari kiamat atau hari terakhir Kubra sering disebut dengan Kiamat Besar. Cepatnya peristiwa kiamat ini banyak dipaparkan dalam ayat dan hadis shahih.

Pada peluncuran NU Online Selasa (13/2), Al-Quran menyebutkan hari kiamat seperti pada ayat berikut:

“Dan kepunyaan Allah segala yang tersembunyi di langit dan di bumi. Itu bukanlah peristiwa Hari Kiamat, melainkan seperti sekejap mata atau lebih cepat (sekali lagi). Sesungguhnya milik Allah lah yang berkuasa atas segala sesuatu,” (KS al-Nahl [16]: 77).   

Ayat kedua berbunyi: “Dan perintah Kami hanyalah sebuah kalimat yang bagaikan sekejap mata” (KS al-Qamar 54]: 50).   

Selain itu, hari kiamat juga akan datang secara tiba-tiba dan mengejutkan, sebagaimana disebutkan dalam ayat: “Dan orang-orang kafir senantiasa meragukan Al-Qur’an hingga tiba-tiba datanglah saat (kematian) atau azab pada hari itu. mereka.” kebangkitan” (QS al-Hajj [22]: 55).   

Al-Bukhari antara lain meriwayatkan hadits shahih yang menggambarkan cepatnya peristiwa di hari kiamat dalam Shahihnya. Tepatnya di Kitab al-Rikaq bab 40, hadits nomor 6506; juga dalam Kitab al-Fitan bab 25, hadits nomor 7121.

Diriwayatkan pula oleh Muslim dalam Sahihnya, khususnya Kitab al-Fitan, Bab Kurbi al-Sa’ah, hadits nomor 2954.

 Lihat juga wheel loader serupa wheel loader wheel loader wheel loader. ساعة رد رفع اكلته الى فيه فلا  

“Sesungguhnya kiamat memang akan datang sedemikian rupa sehingga kedua orang yang sedang menyortir pakaian itu tidak sempat melakukan jual beli dan menyelesaikan penjualannya.” Sesungguhnya kiamat akan terjadi sampai orang yang memerah susu unta sempat meminum susunya.”

“Kiamat benar-benar terjadi ketika orang yang memperbaiki kolamnya tidak punya waktu untuk memberikan air dari kolam itu kepada hewan-hewannya.” Kiamat memang akan terjadi sedemikian rupa sehingga orang yang memasukkan makanan ke dalam mulutnya tidak sempat menikmati makanannya.       

Hadits di atas dengan jelas menggambarkan bahwa pada masa kiamat manusia masih akan tersebar di seluruh muka bumi. Mereka mengabaikannya begitu saja. Ada pula yang membeli dan menjual di pasar. Beberapa terlibat dalam peternakan dan pertanian. Beberapa perjalanan. Beberapa bersenang-senang dan bersorak. Beberapa sedang tidur. Ada juga yang bersenang-senang di pantai.

Saat semua orang sibuk dengan aktivitasnya, tiba-tiba terdengar jeritan yang memekakkan telinga. Aktivitas mereka terhenti sejenak. 

Sedemikian rupa sehingga dua orang yang ingin membeli dan menjual pakaian tidak dapat menyelesaikan pembeliannya. Demikian pula halnya dengan pemerah hewan yang tidak mempunyai waktu untuk meminum susunya.

Orang yang baru saja mengangkat makanan ke mulutnya, makanannya tidak sampai ke mulutnya. Namun, orang yang memperbaiki kolamnya tidak sempat memberikan air kepada ternaknya dari kolam yang telah diperbaiki tersebut.   

Tukang sisir tidak dapat menyelesaikan penyisirannya. Penata rias tidak punya waktu untuk menyelesaikan pakaiannya. Demikian pula seseorang yang ingin menyerang musuhnya tidak akan menyerang.

Begitu pula dengan ibu yang masih melahirkan anaknya, tidak mempunyai waktu untuk melahirkan anaknya. Bahkan, istri tukang sapu pun tidak bisa menyelesaikan pekerjaannya. Ini adalah sebuah adegan kecil yang menggambarkan betapa cepatnya hari kiamat akan tiba. 

Ustaz M. Tatam Vijaya, Pengurus Jamaah Taklim “Siubbanul Muttakin” di Sukanagara-Cyanjur, Jawa Barat, mengatakan kiamat terjadi begitu cepat dan datang secara tiba-tiba dan mengejutkan.

“Ia (Kiamat) mencuri segalanya dimanapun ia berada.” Mereka tewas seketika. Bahkan ada hadis lain yang secara mengejutkan menggambarkan ibu hamil segera melahirkan,” kata Tatam, dilansir NU Online, Selasa (13/2/2024).

Sesungguhnya Allah memberi petunjuk atas urusannya. Namun, kebanyakan orang tidak mengetahuinya. Singkatnya, sampai kiamat datang, manusia akan tetap ada. Mereka masih tetap aktif. Namun mereka mengabaikannya.

Padahal, tanda-tandanya sudah terlihat seperti matahari terbit dari barat, gerhana matahari besar, munculnya hewan-hewan berjenjang, dan lain-lain.   

“Oleh karena itu pahamilah bahwa hidup ini harus berakhir.” Manusia pasti akan gagal. Dan alam semesta harus runtuh. Bersiaplah menghadapi kekacauan dengan iman dan amal saleh.”

“Walaupun kiamat besar (kubra) mungkin akan terjadi beberapa waktu lagi, namun kiamat kecil (sughra) atau kematian sudah ada di depan mata kita dan bisa saja datang secara tiba-tiba,” pungkas Tatam.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D