0 0
Read Time:58 Second

JAKARTA – Kereta penumpang bertenaga hidrogen buatan perusahaan Swiss, Stadler Rail, mencetak rekor dunia untuk jarak terjauh tanpa biaya. Dinamakan Flirt H2, kereta tersebut menempuh jarak 2.803 km dalam 46 jam di jalur uji ENSCO di Pueblo, Colorado.

Flirt H2 dirancang untuk menggantikan kereta bertenaga diesel pada jaringan kereta api non-listrik atau sebagian berlistrik. Kereta tersebut terdiri dari dua gerbong bermotor yang dilengkapi tangki hidrogen dan sel bahan bakar yang menghasilkan tenaga untuk baterai internal. Baterai kemudian menggerakkan motor listrik.

Flirt H2 memecahkan rekor dunia perjalanan terjauh dengan sekali pengisian baterai pada tahun 2021, yaitu 224 km, New Atlas mengumumkan pada Kamis (28 Maret 2024).

Perkembangan terkini ini menunjukkan kemajuan signifikan dalam teknologi kereta hidrogen dan potensinya menjadi solusi transportasi ramah lingkungan.

Kereta hidrogen memiliki banyak keunggulan dibandingkan kereta diesel dan baterai. Pertama, kereta hidrogen tidak mengeluarkan gas buang sehingga ramah lingkungan.

Kedua, kereta hidrogen memiliki waktu pengisian bahan bakar yang lebih singkat dibandingkan kereta baterai. Ketiga, kereta hidrogen memiliki jangkauan yang lebih jauh dibandingkan kereta baterai.

Sejauh ini Stadler Rail telah menerima pesanan 15 kereta hidrogen dari dua operator kereta di Italia. Hal ini menunjukkan minat yang besar terhadap teknologi kereta hidrogen.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D