0 0
Read Time:3 Minute, 22 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar peletakan batu pertama Nusantara International Convention Center dan Hotel di ibu kota nusantara (IKN) pada Senin (8 Desember 2024). Proyek ini merupakan kerja sama Otoritas IKN dengan Royal Golden Eagle milik konglomerat besar Sukanto Tanoto.

Selain peletakan batu pertama, dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Penggunaan Tanah, Pembagian Aset Tanah Di Bawah Penguasaan IKN dan Perjanjian Notaris antara Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN) dan PT RGE Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menekankan pentingnya investasi di IKN sebagai investasi masa depan. Ia mengatakan, Nusantara International Convention Center and Hotel diharapkan dapat menjadi hub pertemuan, kongres, dan pameran internasional, sehingga mendukung peran Nusantara sebagai kota yang mengedepankan keberlanjutan dan kecerdasan. “Berinvestasi di nusantara adalah berinvestasi di masa depan. Tren hijau ke depan harus kita rangkul dan berharap Nusantara International Convention Center and Hotel dapat menjadi tempat pertemuan, kongres, dan pameran bertaraf internasional yang mendukung ibu kota nusantara sebagai kota yang hijau, cerdas, dan berkelanjutan,” kata Jokowi. pada Senin (8 Desember 2024). Pembangunan infrastruktur

Plt Ketua Pengurus IKN Basuki Hadimuljono juga mengatakan, pembangunan infrastruktur seperti International Convention Center dan Hotel Nusantara merupakan langkah strategis dalam memperkuat posisi IKN sebagai hub kegiatan bisnis dan perekonomian.

“Pembangunan ini sejalan dengan visi kami untuk mewujudkan ibu kota nusantara sebagai kota yang mengedepankan pembangunan berkelanjutan, dengan pendekatan partisipatif dan kolaboratif,” kata Basuki.

Berlokasi strategis di Zona 1B dan seluas 12 hektar, Nusantara International Convention Center and Hotel diharapkan dapat menjadi destinasi acara MICE (meeting, insentif, kongres, dan pameran) khas nusantara. Gedung pusat konferensi dirancang untuk menampung sekitar 10.000 orang.

 

Selain untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik IKN di mata investor, proyek dengan nilai investasi Rp 2 triliun ini dinilai sejalan dengan model pembangunan nusantara berdasarkan prinsip pembangunan cerdas, hijau, dan berkelanjutan.

Wakil Presiden RGE Indonesia Bernard Riedo mengatakan pihaknya berkomitmen penuh mendukung pengembangan IKN. Sebagai langkah awal, RGE Group memenuhi komitmennya dengan meletakkan batu pertama pembangunan Nusantara International Conference Center and Hotel.

“Kami berharap pembangunan Nusantara International Conference Center dan Hotel dapat berkontribusi besar terhadap terwujudnya visi dan misi Nusantara sebagai kota hijau, cerdas, dan berkelanjutan, khususnya dalam mendukung kelancaran kegiatan usaha dan perekonomian di nusantara. kata Bernard.

Ada rencana untuk membangun hotel bintang lima yang terhubung dengan International Convention Center untuk mendukung acara MICE. Hotel ini akan memiliki sekitar 200 kamar mewah yang dirancang dengan konsep modern dan ramah lingkungan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan sejumlah proses inovasi pada beberapa proyek Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN) pada Senin (8 Desember 2024). Salah satunya adalah pembangunan Swiss-BelHotel Nusantara.

Jokowi mengatakan, ibu kota nusantara ini dirancang sebagai kota yang memiliki hutan yakni hutan. RI 1 juga memuji kiprah Ridwan Kamil sebagai penyelenggara dalam menjadikan ibu kota baru menjadi kota beton atau kaca.

“Saya lihat sebelumnya desain Swiss-BelHotel Nusantara sangat indah, disesuaikan dengan konsep kota Indonesia yaitu Forrest City. Selesai di bawah kepemimpinan Pak Ridwan Kamil,” kata Jokowi, Senin (12/8/2024). Selain itu, Jokowi terus mendorong terciptanya IKN ala “smart city” dengan teknologi terkini, dalam rangka Yang dimaksud dengan “kota layak huni” adalah kota yang nyaman untuk ditinggali.

“Saya bangun pagi, keluar kamar, keluar rumah, udaranya segar sekali. Segar, bersih, indeks kualitas udaranya nomor 6. Artinya sangat bersih karena di banyak kota di Indonesia angkanya di atas 100, katanya. ditambahkan. .

 

Oleh karena itu, Jokowi berjanji akan terus mengawal proses perkembangan IKN meski masa jabatannya sebagai presiden akan segera berakhir. Sebagai pemandu, ia berjanji akan kembali ke Swiss-BelHiotel Nusantara yang rencananya akan selesai dalam 15 bulan ke depan.

“Swiss-BelHotel akan memiliki 197 kamar dan akan memakan waktu sekitar 15 bulan untuk menyelesaikannya. Jadi saya tidak akan bertahan di sini sebagai presiden, artinya butuh waktu 15 bulan. Saya akan lihat terus, kalaupun saya tidak jadi Presiden, saya akan ikuti,” tegasnya.

Selain investor, Jokowi juga meminta pemerintah dan Kantor IKN (OIKN) tetap berpegang teguh pada konsep kota hijau yang dicanangkan untuk melanjutkan pengembangan IKN ke depan.

“Kami juga berharap OIKN segera mengambil alih sarana prasarana, pemerintah termasuk akses jalan, listrik dan air segera siap. Jadi semuanya akan siap ketika hotel ini selesai dibangun,” pungkas Jokowi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D