0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta – Pelek merupakan salah satu bagian terpenting dalam sebuah sepeda motor. Berfungsi sebagai bagian roda untuk menopang beban dan segala beban atau gaya dari kondisi jalan, maka bagian ini harus dalam kondisi baik.
Pelek juga berperan penting dalam keselamatan pengendara sepeda motor. Pelek yang sehat dan tidak rusak dapat menjamin pengendaraan yang mulus.
Namun, seperti material pada umumnya, pelek sepeda motor dapat rusak karena beban dan tekanan yang berat.
Rusaknya pelek bukan hanya karena kecelakaan, tapi juga karena benturan keras atau terbentur jalan berlubang dengan cepat, yang dapat langsung merusak pelek sepeda motor. Baik itu roda depan maupun roda belakang.
Tingkat kerusakan bisa sangat bervariasi tergantung pada jenis pelek.
Pada umumnya sepeda motor keluaran terbaru khususnya skutik menggunakan pelek jenis Cast Wheel yang tidak mudah patah, namun dapat terlindas dan tertarik secara tidak sengaja. Tergantung seberapa besar pengaruhnya.
Berbeda dengan velg berjari-jari yang biasa ditemukan pada sepeda motor, velg alloy jauh lebih keras. Jika terjadi tekanan atau kerusakan, pelek velg tidak pecah, melainkan bengkok.
Kebengkokan pelek tidak bisa diminimalisir karena pertama, seal penahan udara ban rusak dan ban tubeless tidak bisa digunakan lagi. Kedua, pelek yang bengkok juga bisa merusak bantalan mesin.
Seringkali, ketika pengendara menabrak pelek, solusinya adalah pekerjaan kompresi, dimana pelek dipanaskan dan dibentuk kembali.
Namun cara ini tidak disarankan. Pelek yang sudah aus sebaiknya diganti dengan yang baru. Meski sedikit lebih mahal, namun harga tersebut sepadan dengan kualitas dan keamanan yang diberikan.
