0 0
Read Time:2 Minute, 30 Second

dianrakyat.co.id, JAKARTA – Pustakawan Universitas Nasa Mandiri (UNM) Ricky Sediawan mengatakan segala sesuatu di sekitar sedang mengalami fase digitalisasi, dan sulit membayangkan perpustakaan tidak akan dimodernisasi seperti itu. Kini pembelajaran jarak jauh melalui aplikasi pendidikan sudah menjadi tren, pemanfaatan perpustakaan digital untuk mengakses sumber ilmu pengetahuan nampaknya menjadi hal yang mudah akhir-akhir ini.

Banyak institusi pendidikan telah memperkenalkan perpustakaan digital untuk membantu guru dan siswa memaksimalkan akses terhadap lebih banyak materi akademik. Seberapa mudah mengakses buku hanya dengan satu jari darinya? E-book dan Kindle telah menjadi sangat populer di kalangan pelajar saat ini 

Dalam situasi yang menguntungkan seperti ini, terdapat kebutuhan yang jelas untuk memanfaatkan perpustakaan digital semaksimal mungkin untuk mempertajam sesi pengajaran dan membantu siswa meningkatkan pembelajaran mandiri mereka.

“Kami dapat melihat banyak manfaat yang diberikan perpustakaan digital kepada komunitas pembelajar, dan kami mempunyai banyak alasan untuk segera menggunakan sumber pengetahuan ini,” katanya.

Jadi apa itu perpustakaan digital? Perpustakaan digital adalah portal yang menyediakan akses ke repositori dokumen, jurnal, publikasi elektronik, buku, majalah, dan lainnya. Tidak seperti perpustakaan tradisional, semua file disimpan secara terorganisir dengan bantuan elektronik, yang sebagian besar tersedia di web.

Seringkali, perpustakaan digital sebagian besar disimpan pada disk atau CD-ROM, atau terkadang seluruhnya di Internet. Meskipun perpustakaan digital berbasis CD sebagian besar tidak dapat diperbarui, perpustakaan di Internet diperbarui setiap hari. Dengan demikian, mahasiswa dapat dengan mudah mengakses bahan kajian dan referensi terkini tanpa perlu beranjak sedikit pun dari tempatnya.

Apa manfaat perpustakaan digital?

Akses cepat

Fleksibilitas perpustakaan digital menjadikannya pilihan populer di kalangan pelajar karena akses ke e-book hanya memerlukan koneksi internet yang stabil dan perangkat elektronik, tablet, laptop, komputer, atau ponsel pintar. Dimana pun mereka berada, mereka selalu dapat melanjutkan studi dengan mudah menggunakan perpustakaan digital.

Tersedia 24/7

Pengaturan perpustakaan tradisional selalu terdiri dari jam buka dan tutup. Dengan perpustakaan digital, kita tidak terikat oleh waktu sama sekali. 

Manajemen perpustakaan yang sederhana dan otomatis

Perpustakaan digital dikemas dan dapat diakses di web Mulai dari pengorganisasian, pengindeksan, pendokumentasian, pelacakan buku dan jurnal, semuanya menjadi lebih sederhana dengan munculnya perpustakaan digital. 

Banyak perangkat lunak manajemen perpustakaan juga bermunculan untuk memastikan pemeliharaan perpustakaan yang baik. Selain itu, pemeliharaan perpustakaan yang baik secara langsung menunjukkan bahwa siswa dan guru dapat menggunakannya dengan lancar.

Koleksi buku dan sumber daya elektronik tanpa batas

Perpustakaan konvensional selalu mempunyai keterbatasan ruang dan faktor ini akan mempengaruhi jumlah buku yang dapat disimpan di sana. Sebaliknya, perpustakaan digital menawarkan banyak koleksi buku dan sumber daya karena disimpan di server cloud dan Internet. 

Jadi, seperti memiliki akses terhadap koleksi materi yang tidak terbatas, dan semakin banyak pilihan buku, semakin baik kinerja siswanya. Jadi, jelas mengapa perpustakaan digital memiliki kekuatan untuk mengungguli perpustakaan tradisional.

Di era ERP (Enterprise Resource Planning) dan LMS (Learning Management System) saat ini tidak sulit untuk memahami mengapa beralih ke perpustakaan digital adalah tugas yang paling mudah. Jadi mulailah menggunakan perpustakaan elektronik dari sekarang dan mulai kampanye literasi digital baru.

Dengan demikian, perpustakaan digital memberikan pengalaman baru yang lebih praktis bagi siswa di lingkungan sekolah dan perguruan tinggi untuk memfasilitasi kegiatan literasi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D