0 0
Read Time:3 Minute, 55 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah pada Kamis (07/04/2024). Jika menguat, IHSG akan menguji 7251-7310.

IHSG menguat 1,01%. hingga 7.196 yang dibarengi dengan munculnya volume beli bisnis pada Rabu 3 Juli 2024. Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, posisi IHSG saat ini diperkirakan berada di akhir gelombang (iii) gelombang tersebut. (i) wave 1 dari wave (3), sehingga IHSG rentan terkoreksi membentuk wave (iv) hingga kisaran area 7.061-7.113.

Area penguatan IHSG selanjutnya diperkirakan akan menguji 7.251-7.310, kata Herditya.

Ia mengatakan IHSG akan berada pada level support 6.945-6.843 dan level resistance 7.219-7.256.

Sementara itu, riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menunjukkan IHSG berpotensi menguat terbatas dengan level support dan level resistance 7.125-7.220 pada perdagangan Kamis pekan ini. Rekomendasi stok

Untuk rekomendasi saham hari ini, PT Pilarmas Investindo Sekuritas telah memilih PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), PT United Tractors Tbk (UNTR) dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).

Sementara Herditya memilih saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).

 

Penafian: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. dianrakyat.co.id tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Berikut rekomendasi teknikal MNC Sekuritas:

1.PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) – Beli saat lemah

Saham ACES terkoreksi 1,79% ke level 825 dan dibarengi dengan peningkatan volume penjualan, namun koreksi tersebut masih tertahan oleh moving average (MA) di level 200.

Herditya mengatakan ACES saat ini diperkirakan berada di ujung wave [b] dari wave B, sehingga koreksi ACES relatif terbatas.

Beli dari Kelemahan: 795-815

Harga sasaran: 860, 920

Stoploss: di bawah 775

 

2.PT Mayora Indah Tbk (MYOR) – pembelian sesuai spesifikasi

Saham MYOR naik 3,81% menjadi 2.450 didorong oleh peningkatan volume pembelian.

“Selama stoplossnya bisa di atas 2320, maka posisi MYOR diperkirakan merupakan bagian dari wave (v) wave [a] wave B,” kata Herditya.

Spesifikasi Pembelian: 2380–2450

Target harga: 2.540, 2.630

Stoploss: di bawah 2320

 

3.PT Bukit Asam Tbk (PTBA) – Beli saat melemah

Saham PTBA naik 0,40% ke 2.500 dipimpin oleh munculnya volume pembelian. Herditya menyatakan, posisi PTBA saat ini diperkirakan berada pada wave (iii) atau wave [i], sehingga PTBA masih berpeluang untuk menguat lebih lanjut.

Beli untuk Kelemahan: 2450-2500

Harga sasaran: 2560, 2680

Stoploss: di bawah 2400

 

4.PT United Tractors Tbk (UNTR) – Beli saat melemah

Saham UNTR menguat 4,93% ke 23.400 didorong oleh peningkatan volume pembelian, namun pertumbuhan UNTR masih tertahan oleh MA60. “Saat ini posisi UNTR dinilai sebagian berdasarkan wave (iii) atau wave [i], sehingga UNTR masih mempunyai ruang untuk melakukan penguatan lebih lanjut,” kata Herditya.

Beli saat Kelemahan: 22.575-23.075

Target harga: 23.850, 24.475

Stoploss: di bawah 21.900

 

 

 

Mengutip situs BEI, indeks saham merupakan ukuran statistik yang mencerminkan keseluruhan pergerakan harga sekelompok saham yang dipilih berdasarkan kriteria dan metodologi tertentu dan dievaluasi secara berkala.

Tujuan dari indeks saham meliputi:

Mengukur sentimen pasar

Dikonversi menjadi produk investasi pasif seperti reksa dana indeks dan indeks ETF, serta produk derivatif

Titik referensi untuk portofolio aktif

Nilai proksi dalam mengukur dan memodelkan keuntungan atau return investasi, risiko sistematis, dan kinerja yang disesuaikan dengan risiko

Nilai proxy untuk kelas aset dalam alokasi aset

Sedangkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merupakan indeks yang mengukur harga seluruh saham yang tercatat di papan utama dan papan pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI).

 

Berikut fitur-fitur IHSG yang dikutip dari website OCBC NISP:

1. Menunjukkan pergerakan pasar

Tugas IHSG adalah menunjukkan pergerakan saham yang ada di pasar modal saat ini. Berkat pergerakan saham-saham tersebut, pelaku pasar modal dapat menganalisis secara real time minat jual beli instrumen investasi di suatu negara.

Selain itu, pihak luar pasar modal, termasuk ekonom, pengamat, dan pemerintah, mungkin mempunyai gambaran betapa menariknya suatu negara di mata investor. 

2. Lihat referensi sekuritas

IHSG juga berupaya menunjukkan kepada calon investor dampak analisis komparatif sebelum memasuki pasar modal. Grafik IHSG menampilkan informasi rata-rata harga saham yang dapat menjadi acuan investor dalam mengambil keputusan. 

3. Menampilkan perkiraan keuntungan

IHSG juga terlibat dalam memberikan perkiraan pendapatan, terutama kepada calon investor. Data persentase pada grafik saham IHSG dapat dijadikan standar untuk menentukan perkiraan perkembangan investasi pasar modal. Jika rata-rata harga saham IHSG naik 10% dalam 6 bulan, maka harga saham yang Anda beli bisa naik 10% dalam enam bulan ke depan.

4. Menjadi produk investasi pasif

Selain itu, IHSG berperan sebagai produk investasi pasif atau aset acuan. Dengan melakukan proses jual beli instrumen, seorang investor dapat membeli beberapa batch saham yang berbeda dan menjualnya secara bersamaan kepada orang lain. Untuk penjualan saham kolektif ini, biasanya digunakan harga saham IHSG. Jadi jika harga IHSG naik maka harga kolektif saham juga ikut naik.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D