0
0
dianrakyat.co.id, JAKARTA – Ada beberapa tips yang bisa membantu ibu anak kembar tetap sehat selama hamil. Dr Med Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, KSM Dokter Obstetri dan Ginekologi RSUPN dr Med Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm mengatakan, jika seorang ibu hamil anak kembar, hal pertama yang harus dilakukan adalah Periksa ke dokter .
“Harus lebih sering ke dokter, berbeda dengan kehamilan tunggal yang bisa memeriksakan diri setiap dua minggu bahkan setiap minggu,” kata Damar Pras di Jakarta, Senin (08/07/08) kata Damar Prasmusinto dalam diskusi online di Jakarta. . 2024).
Damal mengatakan, kehamilan kembar sebenarnya bukan kehamilan normal. Hal ini disebabkan oleh pengaruh genetik yang diturunkan dalam keluarga.
Biasanya, satu sel telur terbelah menjadi dua, sehingga lebih banyak bayi kembar yang lahir. Umumnya telur yang dibelah akan menghasilkan anak yang serupa, misalnya sepasang laki-laki atau sepasang perempuan. Namun, dalam beberapa kasus, anak kembar lahir dari dua sel telur yang berbeda, laki-laki dan perempuan.
Pada saat yang sama, katanya, faktor lain juga dapat mempengaruhi kehamilan kembar, termasuk keikutsertaan ibu dalam program fertilisasi in vitro atau penggunaan obat kesuburan selama perencanaan kehamilan. Damal melanjutkan, para ibu harus lebih berhati-hati dan waspada saat hamil kembar karena membutuhkan energi lebih untuk memantau kesehatan ketiganya. Ia juga memberikan beberapa saran yang bisa ibu lakukan:
1. Ikuti petunjuk dokter Anda untuk melakukan tes kehamilan
Damal mengatakan, kehamilan kembar membawa banyak risiko bagi ibu dan kedua janin yang dikandungnya, seperti preeklampsia pada ibu akibat tekanan darah tinggi, rasa mual yang berlebihan, kemungkinan bayi lahir prematur, dan Cerebral Palsy. dan gangguan pertumbuhan lainnya. Oleh karena itu, ibu yang hamil anak kembar mungkin lebih sering menerima konseling kehamilan dibandingkan dengan kehamilan tunggal.
Selama konsultasi, dokter akan memeriksa tumbuh kembang janin serta memeriksa kelainan yang perlu dipantau dengan USG atau cara lainnya. Selama proses konsultasi, dokter juga akan merekomendasikan metode persalinan yang tepat, baik dengan operasi caesar maupun persalinan pervaginam, berdasarkan posisi bayi saat lahir dan tingkat keberhasilannya.
2. Makan lebih banyak makanan bergizi
Karena ibu sedang mengandung dua bayi, maka ukuran porsi dan jumlah makanan yang ibu makan harus ditingkatkan. Hal ini untuk memastikan ibu dan bayi tidak kesulitan dengan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Asupan makanan harus bergizi, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran, ikan atau daging sebagai sumber protein hewani, nasi, ubi atau kentang sebagai penyedia karbohidrat, dan banyak minum air putih.
3. Hindari aktivitas yang menyebabkan kelelahan
Membawa beban lebih dari biasanya pada bagian perut pasti akan menyebabkan ibu lebih cepat lelah saat bekerja atau melakukan aktivitas lainnya. Damal menyarankan ibu hamil untuk lebih banyak istirahat agar terhindar dari kontraksi dan persalinan prematur. Khususnya pada usia kehamilan 28 hingga 32 minggu. Batasi juga aktivitas di rumah seperti mencuci dan memasak agar ibu tidak mudah lelah.
4. Lakukan olahraga ringan
Meski olahraga dibatasi, olahraga dengan intensitas sedang tetap dianjurkan bagi ibu hamil yang mengandung anak kembar. Contoh olahraga yang bisa Anda lakukan antara lain jalan kaki, berenang, dan menggunakan sepeda stasioner di rumah.
