0
0
dianrakyat.co.id, Jakarta – Babywearing bisa memberikan banyak manfaat jika dilakukan dengan benar. Sebaliknya jika proses menggendongnya tidak tepat maka dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak.
“Saat menggunakan gendongan khusus, ingatlah untuk memakai cara yang benar, benar, dan sesuai usia anak,” kata dokter spesialis anak RS Pondok Indah Bintaro Jaya, Putu Indah Pratiwi, Selasa (13/02/2024). .
Menurut UK Sling Consortium, orang tua disarankan untuk menggendong anak dengan menggunakan metode T.I.C.K.S sebagai berikut: T (Ketat)
Menggendong anak harus kencang, tali harus kencang untuk memeluk anak. Jika longgar maka posisi bayi dalam tali akan hilang, terutama pada bayi prematur. Posisi kepala yang sangat rendah dapat menutup jalan napas. Saya (melihat sepanjang waktu)
Selain itu, keausan juga harus terlihat atau selalu terlihat. Pengangkut harus dapat melihat wajah anak tersebut. Jangan tinggalkan syal atau apapun yang menutupi wajah bayi. C (ciuman dekat)
Saat berpegangan tangan, anak harus cukup dekat untuk berciuman. Pastikan gendongan diposisikan tinggi dan cukup aman agar pemakainya dapat dengan mudah mencium kepala bayi. K (Jaga dagumu di dada)
Jauhkan dagu dari payudara atau cegah dagu bayi menempel pada payudara. Ingatlah bahwa posisi membungkuk dapat mempengaruhi jalan napas anak.
Kegunaan terakhir dari metode TICKS adalah untuk menopang punggung atau menahan anak. Pegang anak dalam posisi vertikal, tekan dada dan perut anak ke dada gendongan. Gendongan harus mampu menopang seluruh punggung anak.
Gendongan harus menopang bokong dan paha anak dengan lutut anak terbuka seolah-olah dalam posisi berjongkok/berbentuk M.
Pekerjaan ini sangat mirip dengan prinsip merawat induk kanguru yang terbukti memberikan efek positif bagi tumbuh kembang bayi.
Untuk menjamin keamanan dan kenyamanan bayi, orang tua dapat mengikuti kelas parenting prenatal. Dapat digunakan untuk menggendong bayi saat lahir.
“Selain itu, dengan mengikuti kelas ini, Anda dan pasangan bisa belajar tentang perawatan tali pusat, memandikan bayi, popok dan pembalut, serta lebih banyak lagi tentang menyusui, susu,” kata Putu.
Para orang tua atau orang tua yang masih mempunyai kendala dan keraguan dalam mengandung anak dapat berkonsultasi dengan tenaga profesional seperti dokter, bidan atau perawat.
Putu menjelaskan, menggendong bayi terbukti secara klinis memberikan banyak manfaat bagi bayi dan orang tuanya. Bagi bayi, hasil yang diharapkan adalah: Tubuh menjadi lebih hangat, suhu tubuh lebih kuat, bayi dapat melihat keadaan sekitar dan memperhatikan aktivitas orang lain.
Selain itu, hubungan orang tua dan anak juga diperkuat dengan melakukan aktivitas. Orang tua akan merasa lebih dekat dengan anak, sehingga interaksi keduanya semakin kuat sejak dini.
Hal ini terlihat ketika orang tua menggendong anak dan mengajaknya berbicara, sehingga secara tidak langsung juga dapat memberikan efek positif pada tutur kata anak.
Agar bisa mendapatkan banyak manfaat dari memakai pakaian bayi, ada banyak cara dan tata cara yang harus diperhatikan orang tua. Hal terpenting dan penting untuk diketahui orang tua adalah cara menggendong anak yang benar harus disesuaikan dengan usianya.
