dianrakyat.co.id, Jakarta – Banjir parah melanda Dubai, Uni Emirat Arab. Warganet pun ramai membagikan cuplikan video bencana tersebut dan memberikan reaksi terhadap banjir yang terjadi di sana.
Tim Tekno dianrakyat.co.id memantau rekaman video netizen seputar bencana banjir Dubai dan menuliskan berbagai komentar atas kejadian tersebut yang kini menjadi perbincangan di media sosial X/Twitter.
Netizen membagikan video kejadian di Dubai dan bereaksi terhadap kejadian tersebut. Banyak pihak yang khawatir dengan tragedi ini. OMG..ini menakutkan 😱#Dubaipic.twitter.com/BX339VNQ3m — Pangeran Nishat (@teasersixer) 18 April 2024
Dalam video yang dibagikan akun @tea***, hujan deras disertai angin kencang di kawasan Dubai membuat warga sekitar panik dan mengungsi. #DubaiPemandangan menakutkan dari #Dubai .. Setelah guntur dan hujan lebat ⛈️ #Dubai #Dubaiflooding #Dubairin #DubaiPortapottyvideo #گ بامپی #Halamadrid #Mancity.t.com
Sebuah video yang dibagikan oleh @MG*** menunjukkan jalan-jalan di sekitar kota yang terendam banjir, dengan banyak mobil melewati genangan air. Status Bandara Internasional Dubai hingga 143) 18 April 2024
Ada juga video dari @Man*** yang memperlihatkan kondisi hujan lebat di gedung-gedung bertingkat di Dubai. Benda-benda di dalam gedung terbang ke angkasa. #Dubai Banjir dalam 30 Detik Video Maju Cepat Istana Anda akan terhempas seperti jerami. Jangan berbuat jahat di muka bumi dan jangan takut dengan seruan kaum tertindas #ShameOnBJP #Dubai #DubaiFlooding #dubairain pic.twitter.com/PxIrOQ4So1 — Rashid Abbasi (@RashidAbbasi78) 18 April 2024
Peristiwa di Dubai tersebut menjadi perbincangan hangat dan viral di media sosial, termasuk salah satunya di X alias Twitter.
Netizen mengkritik upaya Dubai untuk menyebarkan awan, yang justru menimbulkan hujan lebat yang menyebabkan banjir.
“Ternyata Dubai kebanjiran karena ulah sendiri 😂 terlalu banyak bermain dengan alam,” tulis warganet akun @Wat***.
Sebuah akun
Sementara itu, beberapa penerbangan tertunda akibat banjir Dubai.
Berdasarkan data FlightAware pada pukul 21:00 GMT (22:00 WIB) pada Rabu (17/4), sekitar 290 penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Dubai, hub utama yang menghubungkan penerbangan ke setiap benua, dibatalkan.
Bandara tersebut, yang melayani lebih dari 80 juta penumpang tahun lalu, nomor dua setelah Atlanta di Amerika Serikat, memperingatkan bahwa pemulihan akan memakan waktu “beberapa waktu”.
Dikatakan dalam update terbaru bahwa disarankan untuk mengunjungi Terminal 1 tanpa izin dari maskapai dan menghindari perjalanan ke bandara.
Emirates yang bermarkas di Dubai, sebuah maskapai penerbangan internasional besar, telah menangguhkan pemeriksaan bagi penumpang yang berangkat dari kota tersebut hingga Kamis (18/4).
Para pejabat memperingatkan bahwa akan terjadi lebih banyak badai petir, badai, hujan lebat, dan angin kencang, dan banyak daerah dataran rendah yang masih terendam air.
Selain Dubai, negara tetangga Oman di utara pada Selasa (16/4) mengalami curah hujan terlebat sejak pencatatan dimulai 75 tahun lalu.
Layanan Cuaca Nasional mengumumkan bahwa curah hujan sebesar 254,8 mm (9,7 inci) turun dalam waktu kurang dari 24 jam di Khatm al-Shaqla, provinsi Al-Ain.
Meskipun negara ini menerima curah hujan rata-rata 140-200 mm per tahun, Dubai biasanya menerima curah hujan 97 mm. Rata-rata bulanan bulan April hanya 8 mm.
Rekaman dari kota Dubai menunjukkan puluhan kendaraan terendam di bagian Jalan Sheikh Zayed yang terendam banjir, serta kemacetan panjang di tempat lain di jalan raya 12 jalur tersebut.