dianrakyat.co.id, Jakarta – Nasib pelatih Manchester United Erik Ten Hag berada di ujung tanduk. Penyebabnya adalah performa buruk MU pada musim kedua Ten Hague di Old Trafford. Ten Hag mungkin akan dirilis pada akhir musim.
Prestasi MU musim ini sungguh memprihatinkan. Mereka berada di posisi terbawah babak penyisihan grup Liga Champions, jadi tidak ambil bagian di Liga Europa. “Setan Merah” pun terpuruk di papan tengah Liga Inggris.
Hingga akhir April 2024, MU masih menempati posisi keenam tabel turnamen. Mereka terpaut 13 poin dari Aston Villa yang berada di posisi keempat, zona Liga Champions, meski masih memiliki satu pertandingan sisa.
Satu-satunya peluang MU meraih gelar musim ini adalah Piala FA. Bruno Fernandes dan kawan-kawan berhasil mencapai final. Namun mereka harus menghadapi rival sekota Manchester City. Tahun lalu, MU kalah dari City di liga papan atas.
Seperti diberitakan, investor baru MU Sir Jim Ratcliffe akan langsung memecat Erik ten Haag setelah musim 2023/2024 berakhir. Ratcliffe telah mengajukan beberapa nama teratas untuk menjadi manajer MU musim depan.
Mulai dari manajer Inggris Gareth Southgate, mantan pemain Chelsea Graham Potter, arsitek Bayern Munich Thomas Tuchel, Zinedine Zidane, dan wonderkid Genoa Thiago Motta semuanya masuk dalam radar MU.
Jika Ratcliffe benar-benar dipecat, Ten Haag tidak akan kesulitan mencari pekerjaan baru. Meski rekam jejaknya tidak cemerlang, pria botak ini tetap diminati dan tidak akan lama kehilangan pekerjaan.
Menurut laporan The Mail, Ten Hag menunjukkan ketertarikannya pada mantan klubnya Ajax Amsterdam pada akhir April 2024. Klub Belanda itu berharap Ten Hag kembali setelah meninggalkan Old Trafford dua tahun lalu.
Setelah kematian Ten Hag, Ajax sangat terpukul. “Ajax” tidak ikut serta dalam perebutan gelar juara musim ini. Mereka bahkan berada di peringkat kelima sehingga tidak bisa bermain di Liga Champions musim depan.
Ajax saat ini dilatih oleh John van ts Schip. Benar, kontrak mantan pelatih timnas Yunani dan Guadalajara itu hanya berakhir hingga akhir musim. Ajax sedang mencari pelatih permanen yang bisa menghidupkan kembali klub.
Ten Heg menjadi incaran Ajax karena pengalamannya yang luar biasa. Selama menjadi pelatih Ajax pada 2017 hingga 2022, Ten Hegy mengubah tim menjadi tim yang disegani di Belanda dan Eropa. Ajax adalah juara Eredivisie tiga kali.
Tak hanya mengantarkan tim ke Liga Champions, Ten Haag juga sukses melahirkan pemain-pemain muda yang bisa dijual Ajax, seperti Matisse de Ligt, Donnie van de Beek, dan Frankie de Jong.