0 0
Read Time:1 Minute, 19 Second

Tim Lenovo Ducati memastikan Marc Marquez tidak bernasib sama seperti Valentino Rossi. Manajer Ducati Davide Tardozzi menjelaskan jaminan tersebut.

Rossi menjadi bagian dari Ducati pada tahun 2011. Pembalap berjuluk Dokter itu menghabiskan dua musim bersama tim pabrikan Italia itu.

Namun, dalam dua tahun di Ducati, Rossi tidak berhasil. Pada akhirnya, pebalap asal Italia itu memutuskan untuk kembali ke tim lamanya Yamaha.

Marquez, yang akan mengambil alih tim pabrikan musim depan, kemungkinan besar tidak akan menghadapi cerita yang sama seperti Rossi. Apalagi keduanya berstatus juara dunia dengan banyak mengoleksi gelar.

Meski demikian, Tardozzi memastikan Marquez tidak akan menghadapi cerita yang sama seperti Rossi. Diakuinya saat itu Ducati belum siap menerima pebalap dan juara dunia.

“Ini adalah pertandingan istimewa karena persiapan yang kami lakukan saat ini baik dari segi pabrikan, motor, manajemen, dan manajemen teknis. Itu adalah kesalahan nyata ketika kami mendatangkan Valentino Ducati. Kami belum siap. Ducati belum siap. Valentino.” “,” kata Tardozzi, dilansir Crash, Kamis (18/7/2024).

Tardozzi mengatakan untuk saat ini Ducati siap mengelola pebalap berstatus juara dunia. Ingat, mereka juga punya Francesco Bagnaia yang sudah meraih dua gelar juara dunia.

Tardozzi yakin dengan perkembangan Ducati saat ini, ia akan mampu menangani “Baby Alien” dengan baik.

“Hari ini kami sangat siap. Izinkan saya mengingatkan Anda bahwa kami sekarang memiliki juara dunia dua kali. Ketika Anda memimpin Francesco Bagnaia, saya tidak mengerti mengapa kami tidak bisa mengendalikan Marc Marquez,” ujarnya.

“Bukannya Pecco kalah dengan Mark. Dia adalah seorang pembalap yang telah membuktikan bahwa dia ingin menang dan melakukannya dengan cara yang paling sopan. Saya sedang berbicara tentang apa yang terjadi di trek,” katanya kepada Tardozzi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D