0 0
Read Time:1 Minute, 54 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Pelatih Bologna Thiago Motta mengisyaratkan untuk bertahan di klub Serie A tersebut.

FYI, masa depan taktis pemain asal Belanda itu bersama MU sedang menjadi tanda tanya saat ini. Eric ten Hoghe kemungkinan besar tidak akan bertahan di Old Trafford setelah penampilan buruk timnya musim ini.

Setan Merah sudah tersingkir dari Liga Champions bahkan sebelum mencapai babak sistem gugur.

Bruno Fernandes dan kawan-kawan juga terancam kehilangan penampilan serupa musim depan karena mereka tetap berada di urutan keenam dalam tabel Liga Inggris 2023/24, tertinggal 11 poin dari pemimpin empat besar Tottenham Hotspur.

Laporan terbaru menyebutkan, para pemain Manchester United sendiri sudah melihat tanda-tanda Eric ten Hoghe tidak akan lagi melatih di Old Trafford setelah musim panas 2024.

Mantan juru taktik Ajax Amsterdam itu diyakini akan meninggalkan MU dengan pemecatan atau mengundurkan diri pada akhir musim 2023/24.

Situasi tersebut memunculkan rumor nama-nama pelatih top Manchester United yang berpotensi menggantikan Eric ten Hogh. Thiago Motta pun tak luput dari daftar calon MU usai penampilan impresifnya di Bologna.

Menurut Mirror, Rossobello sendiri bukanlah tim yang kerap menyulitkan klub-klub besar Italia. Namun kehadiran Thiago Motta membuat mereka bisa bersaing memperebutkan empat besar dan berpotensi meraih tiket Liga Champions.

Sementara itu, Bologna hanya kalah 5 kali selama kampanye Serie A 2023/24. Pasukan Motta kini berada di urutan keempat dalam klasemen, unggul empat poin dari peringkat ketiga Juventus, dan unggul tiga poin dari AS Roma yang berada di peringkat kelima.

Sayangnya, meski Motta tampil impresif, Manchester United justru mendapat sinyal buruk dari calon incarannya.

Pelatih yang pernah membesut tim U-19 Paris Saint-Germain (PSG) itu mengisyaratkan niatnya bertahan di Bologna karena ingin memastikan timnya tetap bersaing di empat besar dan bertekad meraihnya tetap. Semua orang menciptakan bentuk yang sulit bagi klub top Serie A lainnya.

Liga Champions adalah gairah bersama bagi Inter, Milan, Juventus, Napoli, Roma dan Atalanta. Namun bagi kami, hal itu tidak pernah ada.”

Paling-paling kita bisa (hanya) menjadi “pengganggu” di liga. Dia menambahkan: Kami menghadirkan persaingan dan inovasi dan niat kami adalah untuk tetap menjadi tim yang menimbulkan masalah (di Serie A).

Terlepas dari komentar sang pelatih, Bologna sendiri sadar betul bahwa mereka akan menghadapi perjuangan untuk melindungi Motta. Pasalnya tak hanya MU, Juventus pun santer dikaitkan dengan kepindahan juru taktik berusia 41 tahun tersebut.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D