0 0
Read Time:3 Minute, 15 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Manchester United belakangan ini melakukan sesuatu yang memalukan. Banyak bintang yang terlibat dalam pelecehan dan pelecehan seksual, termasuk Mason Greenwood dan Anthony.

Pemain internasional Inggris Greenwood, yang baru saja pindah ke Getafe, sudah lama absen dari skuad Setan Merah sejak awal tahun 2022 karena cedera.

Harriet Robson, pacarnya, didakwa melakukan penyerangan setelah dia mengungkapkannya di media sosial. Namun, Kejaksaan Agung membatalkan kasus terhadap Mason Greenwood karena pemecatan seorang saksi kunci.

Pemain berusia 21 tahun itu diminta kembali memperkuat tim Setan Merah, sebelum MU mengirimnya ke Getafe.

Kontroversi mengenai Greenwood masih jauh dari selesai, dengan Manchester United menghadapi insiden serupa baru-baru ini. Antony pun diduga dianiaya oleh mantan pacarnya.

MU menyatakan akan mencoba menyikapi masalah ini dengan serius. Namun, bak terpuruk, reputasi Manchester United kembali anjlok setelah mengundang terpidana kriminal Geoff Konopka sebagai tamu kehormatan mereka.

Melihat kejadian di masa lalu, ini bukan pertama kalinya Setan Merah mendapat masalah karena kekerasan dan pelecehan seksual. Ada beberapa nama lain yang terlibat di ajang serupa dan sudah beberapa lama dikaitkan dengan MU. Simak ulasan lengkapnya di halaman selanjutnya!

Wayne Rooney adalah nama yang populer di kalangan fans MU. Dia berkontribusi banyak bagi tim dengan penampilannya di masa kejayaan.

Namun Football Spirit mengungkap, setelah karier gemilangnya bersama Setan Merah, Rooney banyak terlibat kontroversi sejak masa mudanya.

Dia bahkan mengunjungi panti pijat beberapa kali, menghabiskan £45 per kunjungan.

Nama Dwight Yorke merupakan sosok yang tidak asing lagi di telinga para penggemar Manchester United. Meski hanya menghabiskan empat tahun bersama Setan Merah, ia menjadi pemain kunci MU saat menjuarai Treeblee pada 1998-1999.

Namun, dibalik gemerlap karirnya, Yorke pernah terlibat skandal wanita. Ia dan kiper Asto Villa Mark Bosnic memasang kamera tersembunyi untuk merekam pengalaman mereka bersama keempat wanita tersebut.

Football Spirits mencatat, mantan pemain MU itu membuat heboh tak lama setelah video seks tersebut beredar ke publik. Menurut laporan tersebut, rekaman itu ditemukan oleh seorang jurnalis setelah dibuang di tempat pembuangan sampah di York.

Ryan Giggs adalah salah satu mantan pemain Manchester United yang paling dipermalukan. Meski terkenal di telinga para penggemarnya semasa berada di United, Giggs pernah selingkuh dari kekasihnya.

Menurut Soccer Souls, Giggs dituduh berselingkuh selama delapan tahun dengan istri saudaranya, Natasha. Mantan pemain Setan Merah itu bahkan disebut-sebut rela membayar aborsi kekasih rahasianya.

Mason Greenwood menjadi nama lain yang menambah daftar panjang skandal pemain Manchester United. Seperti disebutkan sebelumnya, pesepakbola asal Inggris itu dituding melakukan kekerasan terhadap mantan putrinya, Harriet Robson.

Namanya kemudian dihapus dari tim utama Manchester United pada awal tahun 2022 dan dia ditangkap pihak berwenang. Namun, Kejaksaan Agung memutuskan untuk membatalkan dakwaan pada awal Februari 2023.

Setan Merah kemudian melakukan penyelidikan, sebelum MU memutuskan untuk mengirim pemain Inggris itu ke Getafe dan tidak mengembalikannya ke tim utama.

Seperti yang belum kita pelajari dari tuntutan hukum sebelumnya, Antony adalah nama pemain Manchester United yang terlibat perselisihan tersebut. Pesepakbola asal Brasil itu sedianya baru didatangkan dari Ajax pada musim panas 2022.

Antony dituduh menganiaya mantan putrinya, Gabriela Cavalli. Tim sendiri sudah mengakui adanya tuntutan terhadap Antony dan sedang diselidiki polisi.

Berbeda dengan kontroversi sebelumnya, Geoff Konopka bukanlah sosok yang menggerakkan Manchester United. Namun, setelah ia diundang sebagai tamu kehormatan Liga Super Wanita yang diikuti ribuan anak, namanya pun masuk dalam daftar panjang Setan Merah.

Geoff Konopka sendiri pernah menjadi manajer tim Wanita Manchester United pada tahun 1983 hingga 2001. Pada tahun 2011 ia dipenjara selama empat tahun dan terdaftar sebagai pelanggar selama sepuluh tahun.

Hukuman itu dijatuhkan setelah Konopka divonis bersalah atas 19 dakwaan penyerangan dan penyerangan terhadap anak perempuan berusia antara 16 dan 14 tahun. Dia masuk dalam daftar skorsing aktif FA, yang berarti dia dilarang bekerja atau melatih klub mana pun.

Meski mendapat larangan, MU memperingatinya dengan menampilkan Konopka dalam pameran di Museum Old Trafford. The Times juga melaporkan bahwa Man Utd menerbitkan artikel online yang memuji pemecatan tahun lalu. Namun artikel yang dimaksud telah dihapus pada Selasa (5/9) atau sehari setelah pihak klub dihubungi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D