0 0
Read Time:1 Minute, 29 Second

dianrakyat.co.id, JAKARTA — Bank Indonesia (BI) mempertahankan BI rate atau suku bunga acuan pada angka 6,25 persen pada rapat Dewan Pengurus (RDG). Ekonom Senior Ryan Kirianto mengatakan BI mengambil keputusan yang tepat, strategis, dan hati-hati.

Keputusan RDG BI hari ini adalah mempertahankan BI rate sebesar 6,25 persen untuk menjaga stabilitas moneter, kata Ryan di Jakarta, Rabu (21/8/2024).

Ryan menilai keputusan BI tersebut juga bertujuan untuk menjaga posisi rupee terhadap dolar AS dan terus memperkuat rupee sesuai fundamentalnya. Menurut Ryan, para pelaku pasar, pengusaha, dan perbankan tidak terkejut dan memahami keputusan BI tersebut. 

Perlu diingat dan dipahami bahwa penguatan rupee yang terjadi akhir-akhir ini disebabkan oleh faktor sentimen global akibat depresiasi dolar AS terhadap mata uang kuat lainnya (yen, pound sterling, euro), kata Ryan. 

Ryan mengatakan perekonomian Indonesia sedang memasuki masa transisi pemerintahan menjelang pemilu kepala daerah pada bulan Oktober dan November. Hal ini menciptakan ketidakpastian di bidang politik dalam negeri.

Ryan mengatakan ia melihat indikator-indikator makroekonomi saat ini berada dalam tren yang lemah, meskipun PMI turun menjadi 49,3 pada bulan Juli, tingkat pengangguran yang lebih tinggi, kepercayaan konsumen dan bisnis yang lebih rendah, dan deflasi selama tiga bulan berturut-turut. Ryan mengatakan bank sentral di seluruh dunia, termasuk BI, menunggu sikap The Fed pada September mendatang yang diperkirakan akan menurunkan suku bunga acuan sebesar 25-50 basis poin. 

“Jadi, pada bulan September atau Oktober, jika inflasi terkendali dan rupee stabil, maka BI mempunyai ruang untuk menurunkan BI rate,” kata Ryan. 

Ryan menambahkan, beberapa indikator perekonomian dalam negeri yang melemah hingga bulan Oktober dapat menjadi dasar pertimbangan lebih lanjut yang mendorong BI untuk menurunkan BI rate sebesar 25 bps menjadi 6 persen. Ryan mengatakan, hal ini bisa menjadi motor penggerak akselerasi perekonomian nasional yang sudah menunjukkan tanda-tanda pelemahan. 

Muhammad Narsyamsi

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D