0 0
Read Time:2 Minute, 56 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Apple telah mengirimkan undangan untuk acara tahunannya yaitu WWDC 2024 (Worldwide Developers Conference). Sesuai undangan, konferensi akan dilaksanakan pada 10 Juni 2024 pukul 10.00 waktu setempat (11 Juni 2024 pukul 00.00 WIB).

Menurut CNET, WWDC 2024 pada Kamis (30/5/2024) akan menjadi acara pertama dari rangkaian produk baru Apple. Meski Apple masih merahasiakan detail acaranya, namun banyak bocoran terkait produk yang akan dihadirkan pada acara tersebut.

Salah satu fitur terbaiknya adalah iOS 18. Sistem operasi baru ini banyak dibicarakan karena menyertakan berbagai fitur kecerdasan buatan.

Bahkan, laporan terbaru menyebutkan bahwa Apple akan mengintegrasikan kekuatan AI-nya ke sejumlah fitur di iOS 18, seperti Siri untuk mengedit foto, perpesanan, emoji, dan lainnya.

Sekadar informasi, rumor mengenai kemampuan iOS 18 sudah beredar di Internet sejak beberapa waktu lalu. Selain itu, perusahaan dikabarkan bersiap berkolaborasi dengan OpenAI untuk meningkatkan kemampuannya. 

Menurut laporan, Apple dan OpenAI kini sedang berdiskusi serius untuk menghadirkan ChatGPT ke produk mereka.

Selain iOS, WWDC 2024 diharapkan menjadi ajang pengumuman pembaruan untuk sistem operasi Apple lainnya termasuk macOS, iPadOS, dan VisionOS.

Tak hanya software saja, di ajang kali ini Apple pasti akan memamerkan chipsetnya, termasuk kemampuan AI-nya. Apalagi sebelumnya Apple telah memperkenalkan iPad generasi terbaru dengan chip M4.

Sebagai informasi, WWDC 2024 rencananya akan digelar pada 10 Juni, Apple berjanji akan membeberkan informasi mengenai perkembangan kecerdasan buatan perusahaannya.

Baru-baru ini, Mark Gurman dari Bloomberg membeberkan sejumlah detail mengenai apa yang akan diumumkan Apple di WWDC 2024.

Mengutip laporan Gurman kepada Bloomberg, Selasa (28/5/2024) melalui Phone Arena, Apple membicarakan rencana AI barunya, yakni Project Greymatter.

Dia menjelaskan bahwa Project Greymatter menyertakan alat AI yang akan ditambahkan ke aplikasi standar seperti Notes, Foto, Safari, dan notifikasi yang ditingkatkan.

Peningkatan dan perubahan lainnya diminta di iOS 18 di mana pengguna dapat mengubah warna ikon aplikasi untuk pertama kalinya.

Selain itu, fitur iOS 18 juga memungkinkan pengguna iPhone menempatkan atau menjeda aplikasi di mana saja pada layar.

Oleh karena itu, perusahaan berharap pengguna iPhone dapat dengan cepat menemukan semua aplikasi favoritnya dalam warna mereka sendiri.

Fitur AI keren lainnya yang kami nantikan adalah kemampuan untuk meringkas notifikasi, pesan, situs web, dan artikel berita.

 

Mantan CEO Apple Tim Cook baru-baru ini membagikan pengalamannya menggunakan Vision Pro. 

Dalam cuitan di jejaring sosial X, manajer Apple yang baru saja berkunjung ke Indonesia mengungkapkan kegembiraannya atas keberhasilan tim RnD Apple meraih penghargaan Black Pencil.

Penghargaan tersebut diberikan kepada sistem operasi VisionOS yang inovatif dari Vision Pro. 

Tim Cook mentweet, “Apple Vision Pro terwujud berkat kreativitas bertahun-tahun dari tim desain dan teknik kami. Hasilnya menunjukkan bahwa orang selalu terkesan pada percobaan pertama. Saya sudah melihatnya sendiri.” 

“Selamat kepada Tim Desain Apple yang telah memenangkan penghargaan bergengsi ini,” ujar Tim Cook.

Tim Cook menekankan bahwa efek Vision Pro begitu mendalam sehingga orang sering kali merasakan dampak emosional saat pertama kali mencoba Vision Pro. 

Hal ini berkat layar OLED kecil serta pelacakan tangan dan mata Vision Pro, yang merupakan standar baru dalam industri XR. 

Dengan Apple Vision Pro, pengguna dapat berinteraksi dengan headset ini hanya dengan melihat dan menyentuh apa yang ingin dibuka kuncinya. Hal ini dimaksudkan agar navigasi di VisionOS menjadi pengalaman yang lebih lancar. 

Seperti yang ditweet oleh Tim Cook, sistem operasi VisionOS Vision Pro telah dianugerahi penghargaan Black Pencil yang bergengsi di UK Design & Art Direction Awards (D&AD). 

Ini merupakan kedua kalinya produk Apple mendapat penghargaan dari D&D. Sebelumnya, iPad mendapat penghargaan Black Pencil pada tahun 2011, yang pertama kali pada masa Tim Cook menjabat sebagai CEO. 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D