0 0
Read Time:1 Minute, 29 Second

dianrakyat.co.id Tekno – Kecerdasan buatan (AI) telah banyak digunakan. Kini kecerdasan buatan diklaim mampu “membaca” kehidupan dan kematian manusia. Ilmuwan Denmark mengembangkan kecerdasan buatan yang disebut life2vec berdasarkan data pribadi jutaan orang. Para peneliti ingin menemukan pola dan hubungan yang dapat diungkap oleh program pembelajaran mendalam untuk memprediksi berbagai penyakit​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​daerah “Ini bisa memprediksi hasil kesehatan. Jadi bisa memprediksi kesuburan atau obesitas, atau Anda bisa memprediksi siapa yang terkena kanker atau siapa yang tidak,” kata Sune Lehmann, peneliti di Technical University of Denmark (DTU). ), seperti dilansir Science Alert pada Rabu, 27 Maret 2024. Ia menjelaskan, algoritma AI life2vec menggunakan proses yang mirip dengan ChatGPT, namun variabel yang mempengaruhi kehidupan, seperti kesuburan, pendidikan, tunjangan sosial atau bahkan peta, juga menganalisis pekerjaan. .Lehmann dan peneliti lain mencoba mengadaptasi inovasi yang memungkinkan algoritma pemrosesan bahasa dipelajari dan diprediksi berdasarkan urutan rinci peristiwa dalam kehidupan manusia. “Di satu sisi, hidup hanyalah serangkaian peristiwa. Manusia dilahirkan, berobat ke dokter anak, mulai bersekolah, pindah ke tempat baru, menikah, dan sebagainya,” kata Lehmann. dengan cepat memunculkan klaim mengenai penghitung kematian baru, dengan beberapa situs penipuan yang menipu orang agar menggunakan perangkat lunak kecerdasan buatan untuk memprediksi harapan hidup, sering kali dengan imbalan memberikan informasi pribadi Lehmann dan para peneliti mengatakan perangkat lunak tersebut bersifat pribadi dan tidak tersedia di internet atau media yang lebih luas. komunitas riset untuk saat ini Kecerdasan buatan life2vec didasarkan pada data anonim sekitar enam juta warga Denmark, yang dikumpulkan dari kelompok usia 35–65 tahun dari Statistik Finlandia atau BPS. “Model ini dapat melakukannya dengan sangat baik,” jelasnya, namun perangkat tersebut belum siap digunakan di luar lingkungan penelitian. Kata Lehmann. 2 kata kunci pengembangan AI di Indonesia Dua kata kunci penting untuk pengembangan teknologi AI di Indonesia di masa depan, “untuk manusia dan kemanusiaan”. dianrakyat.co.id.co.id 9 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D