0 0
Read Time:2 Minute, 39 Second

dianrakyat.co.id, Jakarta – Rahel Talts, pianis jazz berbakat asal Estonia, pada Jumat 8 Maret 2024 tampil di Pendopo Lounge Hotel Borobudur, Jakarta, dalam acara yang diselenggarakan oleh Indonesian Jazz and Blues Club (IJBC) dan Yang Terhormat Konsulat Estonia didukung di Jakarta.

Dia tidak sendirian. Bersama tiga rekannya, Donatas Patriakis (pemain saksofon), Mariusz Presniewski (contrabass), dan Jesper Lorup Christensen (drum), dalam grup bernama Rahel Talts Quartet.

Selama penampilannya, Rachel membuat album pertamanya bertajuk Greener Grass. Album ini terdiri dari 7 lagu dengan lirik yang menenangkan namun bertenaga. Rahel menulis enam lagunya sendiri, kecuali “This Time” yang merupakan karya pemain saksofon Dontas Patricks.

Benar-benar malam yang spesial dan tak terlupakan. Film ini menjadi awal perjalanan mereka melintasi Asia Tenggara. Penampilan mereka saat itu berhasil mengejutkan penonton dengan instrumen-instrumen yang mempunyai efek berbeda-beda.

Rahel bercerita kepada dianrakyat.co.id bahwa dia senang berada di Indonesia. Hal itu diungkapkannya dalam wawancara khusus di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (9/2).

“Saya pikir orang-orang di sini sangat ramah dan hangat. Dan ini adalah awal yang sempurna untuk perjalanan ini,” kata Rahel.

Selain parasnya yang hot, pianis dan komposer jazz asal Estonia ini juga mengungkapkan bahwa dirinya menyukai iklim Indonesia yang sangat berbeda dengan negaranya.

“Aku suka cuacanya, panas sekali. Di Estonia, tempat asalku, cuacanya sekarang bisa di bawah nol derajat. Dan pemandangannya juga bagus sekali. Aku suka dia,” ujarnya gembira.

Ia dan timnya mengaku berencana kembali ke Indonesia. Pasalnya saat ini mereka hanya punya waktu dua hari sehingga tidak sempat menjelajahi berbagai tempat menarik.

Melalui akun Instagramnya, grup jazz asal Estonia itu menyempatkan diri mengunjungi tugu peringatan nasional Jakarta pada pagi hari sebelum konser.

Sayangnya, mereka harus terbang ke Singapura dan Thailand untuk melanjutkan perjalanan.

“Sekarang aku cuma punya waktu dua hari, ini hari kedua, tapi sejauh ini aku senang banget. Aku mau balik lagi,” kata Rahel.

Rahel Talts, seorang pianis berbakat dari Estonia, memiliki kecintaan terhadap musik sejak usia muda. Karirnya sebagai pemain piano dimulai saat ia baru berusia 6 tahun. Kedua orang tuanya adalah pecinta musik jazz. Tak heran jika Rachel memilih genre ini sebagai pilihan musiknya.

Rahel bertemu dengan ketiga rekannya saat belajar program master di Siddansk Musikkonservatorium di Odense, Denmark. “Kami semua belajar jazz. Dari sana, saya berteman dengan mereka dan kemudian membentuk band kami sendiri. Kami mulai menulis lagu bersama,” kata Rahel saat ditanya kapan pertama kali bertemu dengan bandnya.

Mereka menyebutnya Kuartet Rahel Talts. Kelompok ini berbasis di Denmark, tempat mereka bertemu dan belajar. Mereka adalah Donatas Patriakis dari Lithuania (pemain saksofon), Mariusz Presniewski dari Polandia (contrabass), dan Jesper Lorup Christensen dari Danart (drum), serta Rahel Taltes sendiri dari Estonia sebagai pianis.

Ia melanjutkan, “Meskipun kami sekarang berada di negara yang berbeda, kami tetap menikmati kebersamaan.”

Setelah sekitar empat tahun berkecimpung di industri hiburan Eropa, Rahel Talts Quartet telah merilis album pertama mereka. Yaitu Rumput Lebih Hijau (2023). Dari segi musik, kuartet ini telah melakukan tur dan tampil di seluruh Eropa, terutama di Denmark, Lithuania, Latvia, dan Estonia. Dan kini, mereka fokus pada perjalanan mereka di Asia Tenggara.

Rahel Talts juga mengungkapkan bahwa mereka sedang mencoba untuk mengerjakan album kedua mereka, jika memungkinkan, yang akan dirilis pada tahun mendatang.

Wah, nggak sabar nunggu album selanjutnya!

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D