0
0
JAKARTA – Wabah jika mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) penerima beasiswa KIP hidup mewah. Pemberian program KIP yang tidak tepat sasaran bersifat kompetitif.
Masalahnya dimulai dengan mengunduh satu akun
Saat akun diunggah
Baca Juga: Program Pelatihan KIP Mencurigakan Timbulkan Kontroversi Serius Netizen di Medsos
Salah satu mahasiswa Undip yang kini dikenal sebagai selebran juga merupakan penerima beasiswa KIP sekolah.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Pusat Layanan Pendanaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Abdul Kahar mengaku penerima manfaat KIP Kuliah yang merupakan penerima tak terduga telah hadir dalam pertemuannya dan merasa sedih atas kejadian tersebut. bisa terjadi.
Kata Abdul Kahar saat dikonfirmasi SINDOnews, Kamis (5/2/2024) “Pesan tersebut kami terima dan kami sangat menyayangkannya.”
Baca Juga: Apakah KIP College Bisa Jalan Bebas di Tahun 2024? Dengarkan penjelasannya
Menurutnya, karena anak-anak tersebut menerima KIP Kuliah dan menunjukkan kehidupan mewah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Puslapdi pun meminta pihak universitas melakukan penelusuran untuk memastikan mahasiswa yang tidak berhak menerima bantuan pendidikan mulai satu penerima.
Mengenai salah satu mahasiswa Undip yang kini mengundurkan diri sebagai penerima KIP Kuliah setelah didukung anggotanya di Undip, ia menjelaskan, ketika terpilih menjadi penerima beasiswa, mahasiswa yang berprestasi itu wajib.
Hanya saja setelah menjadi terkenal dan meng-endorse berbagai produk, sang pelajar mendapatkan uang lebih dari cukup dan bisa menghidupi adik dan ibunya.
Masalahnya, lanjutnya, ketika dia mendapat uang lebih dengan cara itu, dia harus segera melaporkan keadaan keuangannya kepada kepala KIP sekolahnya.
Namun banyak pemberitaan di media sosial yang menyebut korban sudah dibebaskan, kata Abdul Kahar.
