Penguatan Tak Bertahan, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah ke 7.073

JAKARTA – Meski di awal sesi sempat menguat, namun pada hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya kembali ditutup di zona merah. Pada akhir sesi hari ini, IHSG turun 13,49 poin atau 0,19% dan ditutup pada 7.073,82.

Di pasar hari ini, Senin (22/4/2024), terdapat 272 saham menguat, 306 saham melemah, dan 205 saham stagnan. Omset usaha tercatat sebesar Rp 11,8 triliun dari 19,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan.

Selain itu, indeks LQ45 meningkat 0,12% menjadi 921.458, indeks JII meningkat 0,37% menjadi 512,455, indeks IDX30 meningkat 0,14% menjadi 467,48 dan indeks MNC36 meningkat 0,15% menjadi 553.

Indeks sektoral lemah saat ini adalah energi 0,68%, dunia usaha 0,27%, siklus 0,4%, kesehatan 0,09%, infrastruktur 0,25%, transportasi 0,44%. Sedangkan kekuatan tambahannya adalah pasar bahan baku 0,16%, non-siklus 0,75%, keuangan 0,02%, peralatan 0,57%, teknologi 0,06%.

Saham-saham best gainer di pasaran saat ini adalah PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) yang naik 24,53% ke Rp 264, PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) naik 21,12% ke Rp 195, dan saham PT Maja Agung Latexin. . Tbk (SURI) naik 16,95% menjadi Rp 414.

Yang paling merugi adalah PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) yang rugi 25,00% ke Rp306, PT Hillcon Tbk (HILL) rugi 21,62% ke Rp1015, dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) rugi 15,69. % menjadi Rp 1505.

Sedangkan tiga badan usaha yang paling aktif adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).