JAKARTA – April adalah waktu yang tepat untuk melihat gugus bintang, bulan, komet, bahkan konjungsi musim dingin. Keajaiban alam ini bisa dilihat dengan mata telanjang dan teleskop bintang.
Namun faktor iklim dan minim polusi cahaya menjadi faktor penting dalam menikmati pertunjukan ski spektakuler ini.
Seperti dilansir Forbes, Kamis (18/4/2024), bintang terang seperti Orion, Gemini, dan Taurus masih terlihat di langit barat pada akhir April. Di bawahnya, dekat cakrawala, bukan hanya Jupiter, tetapi juga komet 12/P Pons-Brooks yang sedang transit, yang akan mencapai titik paling terang minggu ini.
Berikut pertunjukan langit yang akan terlihat pada akhir April 2024:
1. Kamis, 18 April: Bulan dan Regulus
Dengan tingkat kecerahan hingga 80, bulan tembem ini akan bersinar 3,6 derajat di atas Regulus, bintang paling terang di konstelasi Leo, setelah gelap di langit malam bagian timur. Regulus yang artinya bintang di dada singa merupakan bintang paling terang ke-21 di langit malam.
2. Sabtu 20 April : Konjungsi Yupiter dan Uranus
Planet raksasa dan planet sasaran bertemu setelah matahari terbenam, hanya berjarak 30 menit busur. Namun, Anda memerlukan teropong untuk melihat fenomena langit ini, yang 1.500 kali lebih redup dibandingkan Uranus yang kecil dan terang.
3. Minggu, 21 April: Komet Ponce-Brooks paling terang
Pons-Brooks, komet kedua belas yang ditemukan dan kira-kira mirip dengan komet Halley, terlihat di barat setelah gelap hingga bulan ini. Saat ini komet tersebut sudah mulai surut di cakrawala, namun akan menjadi paling terang pada Minggu malam. Untuk melihatnya, Anda memerlukan langit cerah, jarak pandang rendah ke barat daya, dan teropong.
4. Bintang Leo
Setelah matahari terbit, konstelasi Leo mulai terbit. Kemunculannya mudah dikenali dari kumpulan bintang terang yang tampak berbentuk singa. Pertama, lihat Regulus di salah satu kaki depan singa, dan kedua, Danibula di ujung ekornya. Keduanya berjarak sangat dekat dengan Matahari, Regulus 79 tahun cahaya dan Danibula 36 tahun cahaya.