0 0
Read Time:1 Minute, 58 Second

Jakarta, 13 Mei 2024 – Mobil listrik Xiaomi SU7 menjadi sorotan sejak diluncurkan karena memiliki harga murah dan fitur modern. Sayangnya, baru-baru ini beredar kabar bahwa mobil merek China tersebut mogok dan pihak bengkel tidak bisa memperbaikinya.

Dikutip dianrakyat.co.id Automotive dari Carscoops, Senin 13 Mei 2024 Salah satu pemiliknya, Mr. Saat itu, mengalami kejadian tidak menyenangkan dengan mobil tersebut. Mobil SU7 barunya yang berwarna biru cerah tiba-tiba mati total di jalan tol.

Padahal, Xiaomi SU7 miliknya hanya menempuh jarak 39 km. Saat mobil mogok, layar instrumen digital menampilkan peringatan kepada Tn. Wen menepi dan menghubungi layanan purna jual Xiaomi.

Kemudian muncul pesan lain yang menyatakan ada kerusakan pada sistem penggerak sehingga mobil tidak bisa maju atau mundur. Saat dibawa ke dealer, pihak bengkel memperbaiki kerusakannya.

Tuan Wen menolak memperbaiki mobilnya dan meminta unit SU7 baru. Sayangnya semua unit yang dirakit sudah ada pemiliknya atau sudah dipesan, Xiaomi menawarkan pengembalian dana penuh untuk SU7 yang rusak, beserta kompensasi biaya yang dikeluarkan.

Mobil listrik Xiaomi SU7 hadir dalam beberapa varian, mulai dari SU7 versi entry level, SUV7 Pro varian medium, dan model papan atas bernama SU7 Max. Ada banyak variasi warna yang tersedia bagi konsumen.

Sedangkan untuk spesifikasi varian entry level, SU7 menggunakan motor listrik berkekuatan 220 kW dan mampu mencapai kecepatan maksimal 210 km/jam. Xiaomi membekali SU7 Pro dengan baterai berkapasitas 94,3 kWh. Saat baterai terisi penuh, SU7 Pro diklaim mampu melaju hingga 758-830 km tergantung ukuran pelek yang dipilih.

Varian termahal saat ini, Xiaomi SU7 Max, mengusung motor listrik ganda dengan daya maksimal 871 W. Total tenaga maksimumnya diklaim mencapai 495 kW dan torsi 838 Nm. 

Hanya membutuhkan waktu 2,78 detik untuk membawa mobil ini dari 0-100 km/jam dan kecepatan tertingginya diklaim hingga 265 km/jam. Xiaomi SU7 Max hadir dengan baterai berkapasitas 101kW yang diklaim mampu menempuh jarak 800km dalam kondisi baterai penuh.

Ini bukan kasus pertama

Sebelumnya, beberapa pemilik Xiaomi SU7 juga mengeluhkan masalah sistem kontrol traksi. Diakui Xiaomi, sistem Automatic Emergency Braking (AEB) pada SU7 tidak berfungsi di atas kecepatan 135 km/jam dan hanya akan diperbaiki dengan pembaruan software. Anda harus siap mental untuk mendapatkan mobil ini, cukup ganti kampas rem seharga Rp 85 juta setiap mobil kelas mewah atau premium butuh perawatan dengan harga yang tidak murah. Salah satunya Lamborghini Aventador, Bahkan Ganti Kampas Remnya Saja Saja… dianrakyat.co.id.co.id 28 Juni 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D