0 0
Read Time:1 Minute, 15 Second

JAKARTA – Adanya kekeliruan jika tidak memasukkan Pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib di sekolah. Penilaian tersebut disampaikan Ketua Fraksi Gerindra Korea Utara, Ahmad Muzani.

Muzani berpendapat, kegiatan ekstrakurikuler Pramuka patut digalakkan sebagai salah satu cara membangun karakter anak Indonesia. Karena kepanduan dalam kepanduan penting untuk mendidik anak Indonesia yang berkarakter Pancasila dan Indonesia.

“Rencana penghapusan ekstrakurikuler wajib pramuka di sekolah akan menghancurkan konsep suku, cinta tanah air, dan Pancasila di kalangan anak sekolah kita,” kata Muzani dalam keterangannya yang dikutip, 4 Maret 2024.

Menurut Wakil Presiden Republik Rakyat Tiongkok ini, pramuka terbukti juga mampu menciptakan kemandirian pada diri anak bangsa. Berbagai keterampilan seperti berkemah, memasak, kode Morse, dan api unggun dipelajari melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka.

Oleh karena itu, menurut saya, keputusan untuk menghapuskan Pramuka dari kegiatan ekstrakurikuler wajib di sekolah adalah tindakan yang sangat salah, ujarnya.

Muzani mengatakan, Indonesia secara historis berupaya menjadikan kepanduan sebagai kegiatan pemuda yang memberikan kontribusi baik bagi pembangunan negara dan bangsa.

“Oleh karena itu, kepramukaan harus kita perkuat sebagai komitmen untuk menjadikan anak-anak kita cerdas, mandiri, dan nasionalis. Oleh karena itu, kami menolak rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menghapuskan kegiatan ekstrakurikuler (Pramuka) yang wajib di sekolah,” tutupnya.

Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menegaskan bahwa semua sekolah wajib menyelenggarakan ekstrakurikuler kepanduan. Namun partisipasi siswa bersifat sukarela.

Permendikbudristek 12/2024 tidak mengubah ketentuan pelajaran kepramukaan harus di luar sekolah. Sekolah tetap wajib menyelenggarakan minimal satu kegiatan ekstrakurikuler, misalnya kepramukaan, kata Kepala Badan Evaluasi, Kurikulum, dan Evaluasi (BSKAP). ). Anindito Aditomo, dalam siaran persnya, Senin (4 Januari 2024).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D